jpnn.com, DOMPU - Polisi akhirnya berhasil menangkap empat pemuda yang membacok seorang pelajar bernama Apriansyah, 16, di Desa Mbawi Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat.
Keempat pelaku masing-masing berinisial MD, 18, pengangguran, dan tiga lainnya masih duduk di bangku sekolah yaitu DS, 17, S, 16, dan A, 18. Semua pelaku berasal dari Desa Mbawi.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut Honda Vario vs Daihatsu Xenia, 3 Remaja Putri Meregang Nyawa
Belum diketahui motif dari penganiayaan dan pembacokan tersebut, namun keempat pelaku mengadang korban saat pulang ke rumah menggunakan sepeda motor berboncengan dengan temannya.
Akibatnya korban mengalami luka bacok sangat parah di punggung bagian bawah dan dilarikan ke RSUD Dompu untuk ditangani petugas kesehatan.
BACA JUGA: Pelaku Penyiraman Air Keras Terhadap Sekuriti UIN Itu Ternyata Dibayar Sebegini
"Keempat pelaku kini telah kami amankan," ungkap Kasi Humas Polres Dompu Ipda Handik Wijaksono di Dompu, Kamis (13/5).
Handik menjelaskan bahwa keempat pelaku sengaja mengadang korban yang saat itu pulang menuju rumahnya di jalan lintas Desa Mbawi. Kemudian dikeroyok dan dibacok menggunakan sebilah parang.
BACA JUGA: Perampok Alfamart Ini Akhirnya Tertangkap, Identitas Rekannya Terungkap, Siap-Siap Saja
Menerima laporan adanya penganiayaan, tim Puma bergerak mencari para pelaku, seorang pelaku pembacokan diketahui berada di rumah keluarganya di Desa Doro Bara Kecamatan Dompu.
Tim Puma langsung menuju rumah tersebut dan berhasil mengamankan pelaku tanpa perlawanan dan tiga pelaku lainnya.
BACA JUGA: Enam Orang Tinggal Satu Atap, Ya Ampun, Semua Doyan Berbuat Dosa, Lihat
Keempat pelaku langsung dibawa ke Mapolres Dompu untuk diperiksa lebih lanjut.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi