jpnn.com, CIKARANG - Makam M Alzahra alias Joya, korban yang diamuk dan dibakar oleh warga, telah di bongkar tim gabungan, Disaster Victim Indentification (DIV) Bibdokes Polda Metro Jaya dan Tim Forensik RS Polri, Rabu (9/8) siang.
Empat tukang gali dikerahkan petugas untuk mengangkat jenazah Joya, yang dimakamkan di TPU Kedondong, BTN Buni Asih, Kampung Kongsi, Cikarang Utara, pekan lalu (2/8).
BACA JUGA: Joya Tewas Dibakar, Sang Ayah: Saya Gak Pernah Didik Untuk Mencuri
Para tukang makam itu yakni Ahmad, selaku Ketua RT, Masum, Ma Aang, Pak Ecin, yang kesemuanya warga di sekitar TPU.
Masum, seorang tukang gali menceritakan jika proses pembongkaran makam secara keseluruhan berlangsung tanpa ada hambatan. Mereka pun berhasil mengangkat jenazah setelah menggali 90 cm ke dalaman tanah.
BACA JUGA: Makam MA Dibongkar, Sang Istri Berharap Semua Pelaku Ditangkap
“Tak ada masalah, sejak semalam kami di sini, semua Alhamdulillah berjalan baik,” kata Masum.
Lalu bagaimana kondisi jenazah Joya?
BACA JUGA: Polisi Autopsi Jenazah Korban yang Tewas Dibakar di Babelan
Menurutnya kondisi jenazah sudah bengkak dan menghitam.
“Lumayan berat, tadi yang angkat tiga di bawah. Satu di atas dan dibantu dari polisi,” jelasnya.
Dia menambahkan, kondisi jenazah saat diangkat banyak mengeluarkan air. Khususnya, di bagian pinggir ke atas.
“Kami baru kali ini bongkar, biasanya hanya nguburin. Kalau kali ini rasanya lebih berat tubuh almarhum, tak seperti biasa-biasanya,” pungkasnya.(kub/gob)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tubuh Dibakar Suami, Tewas Setelah 29 Hari Berjuang
Redaktur & Reporter : Yessy