jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyimpulkan lima alasan pasangan calon presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin paling diunggulkan responden, pada survei yang mengangkat tema "Pemilih Muslim VS Pemilih Muslim: Jokowi atau Prabowo?" yang dilaksanakan 12-19 Agustus lalu.
Pertama, responden merasa lebih terwakili dengan pasangan Jokowi - Ma'ruf di Pilpres 2019. Di mana, sosok Ma'ruf merupakan Ketua MUI dan juga Rais Aam PBNU.
BACA JUGA: Survei LSI: Pendukung Ustaz Abdul Somad Pilih Prabowo
"Dibanding pasangan cawapres yang dipilih Prabowo Subianto, Sandiaga Uno, dinilai bukan merupakan tokoh yang dikenal dalam pergerakan Islam," ujar peneliti LSI, Rully Akbar saat merilis hasil survei di Bilangan Rawamangun, Jakarta, Jumat (24/8).
Kedua, mayoritas responden kata Rully, puas dengan kinerja Jokowi selama empat tahun terakhir memimpin pemerintahan.
BACA JUGA: Jokowi Dukung Meiliana Ajukan Banding
"Hasil survei menunjukkan 67,60 persen responden menyatakan cukup puas dengan kinerja pemerintah. Sementara 7,40 persen menyatakan sangat puas. Hanya 19,90 persen responden yang menyatakan tidak puas," ucapnya.
Ketiga, lebih banyak karakter Jokowi yang lebih disukai responden. Jokowi dinilai lebih jujur (76 persen) dari Prabowo (53,3 persen). Lebih nasionalis (dipilih 83,3 persen). Prabowo hanya 76,4 persen. Lebih agamis/religius (70 persen), Prabowo (53,3 persen). Lebih perhatian pada rakyat (83,3 persen), Prabowo (57,7 persen). Jokowi juga dinilai lebih mampu mengambil keputusan dengan tegas (69,2 persen), Prabowo (67,3 persen).
BACA JUGA: Prabowo - Sandiaga Dijagokan Responden yang Jarang Salat
Prabowo hanya unggul dari sisi karakter pintar (88,6 persen), Jokowi (80,5 persen). Selain itu, juga dinilai lebih berwibawa sebagai pemimpin (77,4 persen), Jokowi (73,8 persen).
Keempat, karakter Ma'ruf Amin juga lebih disukai responden dibanding karakter Sandiaga Uno. Ma'ruf dinilai lebih jujur (52,3 persen), Sandiaga Uno hanya (43,9 persen). Lebih nasionalis (58,2 persen), Sandi (55,9 persen). Agamis/religius (64,1 persen), Sandi (47 persen). Kemudian, Ma'ruf juga dinilai lebih perhatian pada rakyat (49,9 persen), Sandi (43,3 persen).
Sandiaga dinilai lebih pintar (62,7 persen) dari Ma'ruf (61,2 persen). Lebih berwibawa sebagai pemimpin (51 persen), Ma'ruf (47,9 persen). Selain itu, Sandi juga dinilai lebih mampu mengambil keputusan dengan tegas (41,3 persen) dibanding Ma'ruf (32,8 persen).
"Kelima, responden lebih menyukai program yang menguatkan ekonomi umat. Sebagaimana diketahui, MUI di bawah kepemimpinan Ma'ruf Amin yang memelopori gerakan tersebut," kata Rully.
Survei LSI Denny JA menggunakan metode multistage random sampling dengan melibatkan 1200 responden. Margin of error lebih kurang 2,9 persen. Survei dilaksanakan di 33 provinsi, dilengkapi dengan penelitian kualitatif dengan metode analisis media dan indepth interview. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Tugas Khusus dari Jokowi untuk Mensos Pengganti Idrus
Redaktur & Reporter : Ken Girsang