jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Selasa (28/6) tentang pentolan honorer K2 membawa kabar baik soal pengangkatan ASN, rekomendasi sudah masuk soal AKB Brotoseno, hingga Gubernur Bengkulu tegas soal penghapusan honorer. Simak selengkapnya!
Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
1. Sikap Gubernur Rohidin Mersyah soal Penghapusan Honorer, Tegas!
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengambil sikap tegas soal rencana penghapusan honorer pada 2023.
Menurut Rohidin, perlu ada aturan pengalihan terhadap penggunaan tenaga honorer oleh pemerintah daerah (pemda) sebelum honorer dihapus.
Sebab, katanya, saat ini masih banyak daerah yang membutuhkan tenaga honorer.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Sikap Gubernur Rohidin Mersyah soal Penghapusan Honorer, Tegas!
2. Anies Baswedan Cabut Izin Holywings, Ruhut Sitompul Ingat Pak Luhut Marah
Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul memuji langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mencabut izin usaha 12 gerai Holywings di wilayah ibu kota.
Ruhut pun teringat dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang pernah marah terhadap pihak Holywings saat awal pandemi Covid-19.
"Kalau yang baik dari Anies aku bilang baik. Kalau mengenai Holywings aku kira itu benar karena saya ingat sekali bagaimana dulu Pak Luhut Binsar Pandjaitan marahnya waktu awal-awal pandemi mereka bikin pesta sampai tengah malam," kata Ruhut Sitompul kepada JPNN.com, Selasa (28/6).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Anies Baswedan Cabut Izin Holywings, Ruhut Sitompul Ingat Pak Luhut Marah
3. Soal AKBP Brotoseno, Tim Peneliti Sudah Memberi Rekomendasi kepada Kapolri, Ini Isinya
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan tim peneliti yang dibentuk untuk melakukan peninjauan kembali (PK) atas putusan sidang etik AKBP Brotoseno telah memberikan rekomendasi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Saya dapat informasi dari Pak Kadiv Propam (Irjen Ferdy Sambo) bahwa tim yang sudah dibentuk Bapak Kapolri sudah bekerja dan sudah memberikan rekomendasi kepada pimpinan," kata Irjen Dedi di Mabes Polri, Selasa (28/6).
Perwira tinggi Polri itu mengatakan rekomendasi dari tim peneliti tersebut ialah supaya pimpinan membentuk komisi banding kode etik. Baca Juga:
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Soal AKBP Brotoseno, Tim Peneliti Sudah Memberi Rekomendasi kepada Kapolri, Ini Isinya
4. Komjen Agus: Pak Dir, Setelah Ini Segera Lakukan Upaya Paksa
Kabareskrim Agus Komjen Andrianto memastikan pihaknya serius menangani perkara kasus Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya.
Dia pun memberikan perintah kepada anak buahnya untuk mengambil langkah hukum.
Hal itu disampaikan Agus menyusul dua tersangka, yakni Ketua KSP Indosurya Cipta berinisial HS dan Direktur Keuangan JI bebas dari tahanan lantaran masa penahanannya habis. Dalam kasus ini, terdapat satu tersangka yang masih buron, yakni Direktur Operasional SA.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Komjen Agus: Pak Dir, Setelah Ini Segera Lakukan Upaya Paksa
5. Pentolan Honorer K2 Bawa Kabar Baik soal Pengangkatan ASN, Semoga Terwujud
Para pentolan guru honorer K2 makin gencar melakukan lobi-lobi dengan pejabat daerah. Setelah beraudiensi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Forum Honorer K2 (FHK2) Kota Bekasi juga melobi DPRD.
Menurut Ketua FHK2 Kota Bekasi Muhammad Rahmat Derajat, pertemuan pengurus dengan DPRD yang dipimpin H. M. Saifuddaulah pada 27 Juni, memberikan hasil positif.
DPRD memberikan dukungan penuh, bahkan tidak hanya mendorong menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), tetapi PNS untuk menjadi ASN.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Pentolan Honorer K2 Bawa Kabar Baik soal Pengangkatan ASN, Semoga Terwujud
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul