jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN, semoga semuanya dalam keadaan sehat selalu, inilah lima berita terpopuler di JPNN.com hingga pagi ini:
BACA JUGA: Dini Hari, Warga Lain sedang Salat Subuh, Dua Pria Ini Malah Pilih Berbuat Terlarang
1. Situasi Corona di Surabaya Raya Kritis
Seluruh rumah sakit rujukan untuk pasien COVID-19 di Surabaya Raya sudah overload alias melebihi kapasitas. Surabaya Raya meliputi wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik.
BACA JUGA: Pemprov Jatim vs Pemkot Surabaya di Klaster Sampoerna, Ini Peringatan Keras dari Dokter Joni
Jika seluruh orang yang terkonfirmasi positif maupun berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) serta orang dalam pemantauan (ODP) di tiga daerah tersebut harus masuk rumah sakit, maka sudah tidak ada lagi tempat yang tersedia.
Baca selengkapnya, klik link di bawah :
BACA JUGA: Ribut-ribut Pemprov Jatim dan Pemkot Surabaya soal Klaster Corona di Sampoerna
Situasi Corona di Surabaya Raya Kritis, Tidak Ada Lagi Tempat Tersedia
2. Bu Sri Mulyani Buka Data Menyedihkan
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan bahwa jumlah penerbangan di seluruh dunia yang dibatalkan lantaran pandemi COVID-19 mencapai 240 ribu.
Di Indonesia sekarang tinggal 70 penerbangan yang dijalankan. Dalam rapat itu, Sri Mulyani juga membeberkan dampak COVID-19 kepada perekonomian Indonesia, termasuk di sektor penerbangan.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini:
Bu Sri Mulyani Buka Data Menyedihkan, Termasuk Penerbangan yang Tinggal 70
3. Sukarelawan Pendukung Jokowi: Pemerintah Abai Melindungi Rakyat
Ketua Umum Barisan Relawan Nusantara (Baranusa) Adi Kurniawan menilai, pemerintah terkesan abai dalam melakukan tanggung jawab terhadap rakyat.
Penilaian dikemukakan menyusul maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) di saat rakyat sedang dalam kesusahan menghadapi pandemi virus Corona (COVID-19).
Baranusa merupakan salah satu organisasi pendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden 2019 lalu.
Baca selengkapnya, klik link di bawah :
PHK Terjadi di Mana-mana, Sukarelawan Pendukung Jokowi: Pemerintah Abai Melindungi Rakyat
4. Jokowi Kesal
Presiden Joko Widodo ternyata menyesali adanya aksi petugas yang main usir paksa masyarakat seperti di warung dalam rangka menekan penyebaran virus Corona.
Hal ini disampaikan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Doni Monardo setelah mengikuti rapat terbatas bersama presiden melalui telekonferensi, Senin (4/5).
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Jokowi Kesal Ada Petugas Mengusir Paksa Masyarakat di Warung
5. Ada Warga Berencana Jual Ginjal untuk Bertahan Hidup
Belakangan heboh kabar di media sosial adanya kabar warga Klaten, Jateng yang hendak menjual ginjal demi memenuhi kebutuhan hidupnya.
Pria yang hendak melakukan itu bernama Frans Larry Oktavianus (43). Frans nekat berjalan kaki dari Klaten menuju Semarang untuk menemui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Ada Warga Berencana Jual Ginjal untuk Bertahan Hidup, Pak Ganjar Langsung Bergerak Cepat
Redaktur & Reporter : Natalia