jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN, semoga semuanya dalam keadaan sehat selalu, inilah lima berita terpopuler di JPNN.com hingga pagi ini:
1. Ada Kabar Buruk dari WHO, Bikin Lemas
BACA JUGA: Teguran Keras Pangdam V Brawijaya untuk Surabaya Raya, Kepala Daerah Diminta tak Banyak Drama
Sejumlah negara di Eropa yang sempat babak belur dihajar virus corona kini sudah relatif berhasil mengendalikan wabah mematikan tersebut. Sayangnya, hal yang sama tidak terjadi di belahan lain dunia.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Senin (8/6) mengatakan bahwa meski situasi wabah COVID-19 di Eropa membaik, sementara situasi global justru memburuk.
BACA JUGA: Tolong Para Suami Tahan Diri, Jangan Menghamili Istri saat Pandemi Corona
Baca selengkapnya, klik link di bawah :
Update Corona Global: Ada Kabar Buruk dari WHO, Bikin Lemas
BACA JUGA: Beredar Isu Filter Rokok Mengandung Darah Babi, Ini Penjelasannya
2. Suara Bu Risma Melemah
Penampilan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat menyampaikan pandangannya dalam rapat koordinasi PSBB di Gedung Negara Grahadi tak seperti biasanya pada Senin kemarin. Suaranya terdengar lirih dan lemas. Padahal biasanya, jika berbicara dalam forum Risma lebih banyak bersuara lantang dan berapi-api.
Namun kali ini berbeda. Suara Risma terdengar lemas tak bertenaga. Suara itu bisa jadi mewakili suasana hati Risma yang sedih, jika PSBB Jilid 4 harus diterapkan lagi di Surabaya.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini:
Dikritik Pangdam V Brawijaya soal Drama, Suara Bu Risma Melemah
3. Pemerintah tak Mewajibkan Tes PCR
Pemerintah akhirnya mencabut aturan mewajibkan memiliki hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR), untuk penerbangan domestik dan cukup pakai tes cepat (rapid test).
Menhub menambahkan aturan tersebut tertera dalam Peraturan Menteri Nomor 41 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Permenhub Nomor 18 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi dalam rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19, yang ditetapkan oleh Menteri Perhubungan pada tanggal 8 Juni 2020.
Baca selengkapnya, klik link di bawah :
Pemerintah tak Mewajibkan Tes PCR untuk Syarat Penerbangan Domestik
4. Tiga Pati TNI AL Ini Kompak Menghadap KSAL
Tiga perwira tinggi (Pati) TNI AL kompak menghadap kepada Kepala Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono di ruang tamu KSAL, Markas Besar TNI Angkatan Laut, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (9/6).
Ketiga Pati tersebut adalah Komandan Pusat Pendidikan Pengembangan Spesialis (Danpusdikbangspes) Kodiklat TNI Laksamana Pertama TNI Eko Wahjono, Direktur Perencanaan Program dan Anggaran Direktorat Jenderal Perencanaan Pertahanan Kementerian Pertahanan (Dirrenprogar Ditjen Renhan Kemhan) Laksamana Pertama TNI Supo Dwi Diantara, dan Kepala Dinas Psikologi Angkatan Laut (Kadispsial) Laksamana Pertama TNI Wiwin Dwi Handayani.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Tiga Pati TNI AL Ini Kompak Menghadap KSAL Laksamana Yudo, Ada Apa?
5. Muslim Rohingya Harus Tahu
Malaysia akan meminta Bangladesh untuk menampung kembali sekitar 300 pengungsi Rohingya yang ditahan karena memasuki perairan negara itu dengan menumpang sebuah kapal pekan ini.
Malaysia tidak mengakui status pengungsi tetapi telah menjadi tujuan favorit bagi muslim Rohingya yang melarikan diri dari kekerasan yang dipimpin militer pada 2017 di Myanmar---dan baru-baru ini, dari kamp-kamp pengungsi telantar di Bangladesh.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Muslim Rohingya Harus Tahu, Mereka Tidak Diterima di Malaysia
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Natalia