jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN berikut ini adalah lima berita terpopuler hingga pagi ini di JPNN.com.
1. Bagaimana Jika Prabowo Subianto Berpasangan dengan Puan Maharani di 2024?
BACA JUGA: Tanggul Setinggi 3 Meter Jebol, Warga Sekitar Terancam Jika Hujan Deras
Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono masih berharap ketua umumnya yang kini menjadi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, tetap maju di Pilpres 2024.
Hal ini disampaikan Arief dalam program NGOMPOL (Ngobrol Politik) dengan JPNN.com, beberapa hari lalu di Jakarta.
BACA JUGA: Ibu Menyusui Itu Ternyata Seorang Gembong Narkoba dan Pengedar Sabu-Sabu
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Jika Prabowo Berpasangan dengan Puan, Inilah Nama-nama Berpotensi jadi Pesaing Terberat
BACA JUGA: Berani Lawan Polisi dengan Sangkur, Langsung Ditembak di Kaki
2. Gaji Guru Honorer Rp1,2 Juta per Bulan
Pemkab Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara merekrut 800 guru honorer untuk mengatasi masalah kekurangan tenaga pengajar.
Kadis Komunikasi dan Informasi Kolaka Timur I Nyoman Abdi mengatakan para guru honor itu digajisebesar Rp1.200.000 per bulan, anggaran bersumber dari APBD.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Rekrut 800 Guru Honorer, Gaji Rp1,2 Juta per Bulan
3. Perpres PPPK kok Belum Terbit?
Rapat kerja Komisi II DPR RI dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo dan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana sudah dua pekan berjalan.
Namun, sampai hari ini, Perpres tentang Jabatan PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) yang dijanjikan pemerintah belum juga terbit
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Sudah Dua Pekan, Perpres PPPK kok Belum Terbit?
4. NasDem Masih Menjagokan Anies Baswedan
Pengamat politik Hendri Satrio, menilai pujian Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh, terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, bernuansa politis.
Pujian terkesan menegaskan bahwa mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu merupakan jagoan NasDem berikutnya di Pilpres 2024 mendatang.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
NasDem Berkepentingan Menjaga Anies Agar Tak Layu Sebelum Berkembang
5. Pak Tjahjo Membolehkan Pemda Rekrut Honorer, Tetapi Mana Regulasinya?
MenPAN RB Tjahjo Kumolo menegaskan pemerintah pusat sama sekali tidak mengurusi perekrutan tenaga honorer di daerah.
Menurut Tjahjo, kewenangan tenaga honorer non-ASN ada pada tangan kepala daerah dengan menyesuaikan kemampuan keuangan daerah.
Pemkab Nunukan, Kaltara, menyambut baik kebijakan kemenPAN RB yang akan memberikan kesempatan kepada pemerintah daerah untuk merekrut tenaga honor dengan syarat dibiayai oleh APBD dengan jumlah sesuai kebutuhan.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Pak Tjahjo Membolehkan Pemda Rekrut Honorer, Tetapi Mana Regulasinya?
Redaktur & Reporter : Natalia