5 Berita Terpopuler: Mas Nadiem Beri Kejutan, PNS Gigit Jari, TNI AL Merespons

Sabtu, 04 September 2021 – 06:50 WIB
Mendikbud Nadiem Makarim menyampaikan kata sambutan pada pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk guru dan tenaga kependidikan di SMA Negeri 70 Jakarta. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Jumat (3/9) tentang kejutan dari Mas Nadiem untuk guru PPPK 2021, KPK periksa Bobby, hingga TNI AL Merespons Undangan Deklarasi Laksamana Yudo.


Jangan lupa ya! tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Cerita Polwan Cantik, Munarman Dituding Membaiat, Jokowi Tak Setuju

1. Kejutan Mas Nadiem soal Tunjangan Guru PPPK 2021, Alhamdulillah

Mendikbudristek Nadiem Makarim menyampaikan kabar gembira terkait tunjangan guru PPPK di tahun 2022 yang akan dialokasikan melalui dana alokasi khusus (DAK) nonfisik.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Perintah Panglima, AKBP Gafur Siregar Bongkar SP3, PPPK Stres

"Jadi, DAK nonfisik 2021 salah satunya diprioritaskan untuk tunjangan guru tahun 2022 dengan mempertimbangkan guru PPPK yang diterima tahun 2021," kata Mendikbud Nadiem Makarim di Jakarta, Kamis (2/9).

Dia menjelaskan anggaran aneka tunjangan guru pada 2022 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2021 karena banyaknya guru yang pensiun. Namun, Kemendkbudristek telah memperhitungkan guru PPPK yang diterima pada 2021.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Panglima Perintahkan TNI, PPPK dan Honorer Stres, IDI Waspada!

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Kejutan Mas Nadiem soal Tunjangan Guru PPPK 2021, Alhamdulillah


2. Kisah Ipda Dio, Polisi Ganteng 2 Kali Gagal Seleksi Masuk Polri

Sosok Ipda Dio Bryan Tundang sempat membetot perhatian warganet.

Dengan paras menarik dan bodi atletis, pria asal Bekasi, Jawa Barat, itu bisa saja berkarier di luar kepolisian.

Namun, Dio memilih menjadi polisi. "Ibu saya ingin anaknya jadi polisi. Saya pun ingin mewujudkan cita-citanya," kata Dio dalam perbincangan dengan JPNN.com, Kamis (2/9).

Ada pula hal lain yang mendorong Dio masuk Akpol. Dia bukan tipe penyuka kerja kantoran.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Kisah Ipda Dio, Polisi Ganteng 2 Kali Gagal Seleksi Masuk Polri


3. Usut Kasus Korupsi Cukai Rokok dan Miras, KPK Periksa Bobby

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan pemeriksaan terhadap anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau Bobby Jayanto pada Jumat (3/9).

Bobby akan diperiksa sebagai saksi kasus korupsi terkait pengaturan barang kena cukai dalam pengelolaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Bintan Wilayah Kabupaten Bintan periode 2016-2018.

Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan Bobby bakal diperiksa untuk melengkapi berkas perkara tersangka Bupati Bintan periode 2016-2021 Apri Sujadi.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Usut Kasus Korupsi Cukai Rokok dan Miras, KPK Periksa Bobby

4. PNS Tak Menerima Tunjangan Kinerja, Harap Mengerti Keadaan Negara

Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus meminta para pegawai negeri sipil (PNS) mengerti keadaan negara saat ini yang sedang menghadapi pandemi COVID-19.

Para PNS diharapkan berlapang dada menerima kebijakan pemberian gaji ke-13 PNS di 2022 tanpa tunjangan kinerja.

"Kebijakan pemerintah melakukan 'refocusing' anggaran berkaitan dengan kebutuhan dana untuk penanganan pandemi COVID-19 yang masih cukup tinggi di tahun 2022," ujar Guspardi dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (3/9).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

PNS Tak Menerima Tunjangan Kinerja, Harap Mengerti Keadaan Negara

 

5. TNI AL Merespons Undangan Deklarasi Laksamana Yudo Jadi Panglima TNI, Tegas!

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono merespons selebaran undangan konferensi pers dan deklarasi KSAL Yudo Margono sebagai Panglima TNI yang diinisiasi oleh Indonesian Maritime Student.

“Kegiatan yang akan dilaksanakan pada Sabtu 4 September 2021 pukul 13.00 WIB di Kedai Avicena Jalan Kamp. Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur, tidak ada hubungannya dengan kegiatan TNI AL,” tegas Kadispenal dalam siaran persnya pada Jumat (3/9).

Menurut Laksma Yulius, TNI AL memahami bahwa pemilihan Calon Panglima TNI merupakan hak prerogatif Presiden.

Baca selengkapnya, klik link di bawah ini:

TNI AL Merespons Undangan Deklarasi Laksamana Yudo Jadi Panglima TNI, Tegas!

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: JK Ingatkan Pemerintah, Luhut Disentil, Batik Air Mendarat Darurat


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler