jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Senin (24/1) tentang Presiden Luhut Binsar berdiskusi sebentar sebelum kunjungan ke Sumsel, ADKASI beberkan info penting soal wacana penghapusan honorer, hingga PA 212 Punya pandangan berbeda soal pernyataan Edy Mulyadi. Simak selengkapnya!
Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
1. Polisi Bergerak, Edy Mulyadi yang Diduga Menghina Prabowo Siap-Siap
Polda Sulawesi Utara (Sulut) mulai bergerak merespons laporan dari masyarakat terhadap sosok Edy Mulyadi.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Leger Gaji PPPK Diungkap, Bu Nurul Kaget dan Merasa Lega, Petrus Angkat Bicara
Edy Mulyadi dipolisikan atas dugaan menghina Prabowo Subianto melalui ucapan dalam sebuah video yang viral di media sosial. ]
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Jules Abraham Abast mengatakan penyidik tengah menganalisis laporan tersebut.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Polisi Bergerak, Edy Mulyadi yang Diduga Menghina Prabowo Siap-Siap
2. Luhut Binsar Hanya Mengantar, Presiden Lalu Berangkat dengan Erick Thohir
Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sumatera Selatan pada Senin (24/1) pagi.
Pria yang akrab disapa Jokowi itu bersama rombongan terbatas berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Saat di pangkalan tersebut, Jokowi tampak ditunggu Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.
Eks Gubernur DKI Jakarta itu tampak berbicara dengan Luhut beberapa saat. Namun, Luhut hanya mengantar sampai pangkalan, tidak ikut dalam kunjungan Jokowi ke Sumsel.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Luhut Binsar Hanya Mengantar, Presiden Lalu Berangkat dengan Erick Thohir
3. Info Penting Ketum ADKASI Soal Wacana Penghapusan Honorer, Bikin Lega
Ketum Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI) Lukman Said menyerukan seluruh honorer agar tetap tenang bekerja.
Dia mengimbau jangan risau dengan wacana penghapusan honorer pada 2023.
Menurut Lukman, telah terjadi salah paham dari seluruh honorer terhadap kebijakan pemerintah bahwa 2023 hanya ada pegawai negeri sipil (PNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Menurut dia, kebijakan itu bukan berarti menghentikan seluruh honorer, tetapi istilahnya berubah.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Info Penting Ketum ADKASI Soal Wacana Penghapusan Honorer, Bikin Lega
4. Tersinggung dengan Ucapan Edy Mulyadi, Senator Kaltim: Orang Ini Harus Segera Ditangkap!
Wakil Ketua DPD Mahyudin mengaku tersinggung dengan ucapan Edy Mulyadi yang dinilai melecehkan Kalimantan dan warganya.
"Terus terang, saya selaku orang Kalimantan merasa tersinggung dengan pernyataan bernada menghina yang dilakukan orang bernama Edy Mulyadi," kata Mahyudin dalam keterangan persnya, Senin (24/1).
Senator asal Kaltim itu merasa ucapan Edy ketika membahas ibu kota negara (IKN) yang baru bisa menimbulkan keonaran dan memancing perpecahan di tengah masyarakat.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Tersinggung dengan Ucapan Edy Mulyadi, Senator Kaltim: Orang Ini Harus Segera Ditangkap!
5. Edy Mulyadi Viral Hingga Dilaporkan ke Polisi, PA 212: Dia Membela Rakyat Kalimantan
Wasekjen Persaudaraan Alumni atau PA 212 Novel Bamukmin mengomentari viralnya sosok Edy Mulyadi di media sosial yang menyebut Kalimantan sebagai tempat jin buang anak.
Menurut Novel, Edy hanya membela masyarakat di Kalimantan yang ditetapkan sebagai ibu kota negara (IKN) baru.
“Apa yang diucapkan Edy Mulyadi adalah bentuk pembelaan terhadap rakyat Kalimantan agar jangan menjadi korban kepentingan oligarki,” kata Novel kepada wartawan, Senin (24/1).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Edy Mulyadi Viral Hingga Dilaporkan ke Polisi, PA212: Dia Membela Rakyat Kalimantan
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: OTT KPK Amankan Ratusan Juta Rupiah, Tak Disangka Fakta Terungkap, Arteria Kena Sanksi PDIP
Redaktur & Reporter : Elvi Robia