5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Khusus Honoer K2 Cuma Angin Surga, Dirjen Nunuk Curhat

Sabtu, 08 April 2023 – 06:21 WIB
Revisi UU ASN disebut bakal mengatur mekanisme pengangkatan honorer K2 menjadi PNS. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Jumat (7/4) tentang Revisi UU ASN khusus honorer K2 cuma angin surga, Dirjen Nunuk curhat, hingga Firli tak ingin diakhir masa jabatannya tercoreng.

Simak selengkapnya! Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: RUU ASN Selalu Nihil, Penyebab Gagal NIP PPPK Guru Terungkap, Panas

1. Revisi UU ASN Khusus Honorer K2, tetapi 7 Tahun Angin Surga, Andai Kompak Tolak jadi PPPK

Para honorer K2 yang belum beralih status menjadi ASN baik PNS dan PPPK, masih berharap banyak revisi Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara segera disahkan menjadi UU.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Biaya Mengurus 8 Dokumen NIP PPPK 2022 Mahal, Honorer K2 Ragukan Komitmen Pemerintah, Ada Apa?

Pasalnya, sudah sejak jauh hari sejumlah politisi di Senayan mengobral janji bahwa revisi UU ASN akan mengakomodir keinginan honorer K2 untuk diangkat menjadi PNS.

Anggota Komisi II DPR RI Hugua memastikan hanya honorer K2 yang akan diatur mekanisme pengangkatannya sebagai PNS di revisi UU ASN.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: 8 Dokumen Wajib Divalidasi oleh PPPK Guru 2022, Ada Perintah Tegas, Makin Panas

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Revisi UU ASN Khusus Honorer K2, tetapi 7 Tahun Angin Surga, Andai Kompak Tolak jadi PPPK

2. Terima Ribuan WhatsApp Guru Honorer Setiap Hari, Ini Curhatan Dirjen Nunuk, Mengharukan

Direktur jenderal (Dirjen) Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nunuk Suryani mencurahkan kegundahan hatinya akan nasib honorer.

Setiap harinya, Dirjen Nunuk ternyata menerima banyak WhatsApp dari guru honorer. Isinya bermacam-macam. Mulai dari ratapan dan tangisan hingga cacian.

Semuanya diterima Dirjen Nunuk, karena bisa merasakan bagaimana galaunya guru honorer yang sangat berharap diangkat menjadi aparatur sipil negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Terima Ribuan WhatsApp Guru Honorer Setiap Hari, Ini Curhatan Dirjen Nunuk, Mengharukan

3. Tangkap Kepala Daerah dari PDIP, Firli Sebut Tak Ingin Akhir Masa Jabatannya Tercoreng

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan penangkapan terhadap Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adi sebagai bukti akhir masa jabatannya tidak tercoreng.

KPK diketahui menangkap kepala daerah yang merupakan kader PDI Perjuangan itu pada Kamis (6/4) dini hari.

"Alhamdulillah, satu kepala daerah, Bupati Meranti berhasil ditangkap tangan. Saya selalu menyampaikan bahwa saya bekerja profesional sesuai ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan," kata Firli dalam keterangannya, Jumat (7/4).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Tangkap Kepala Daerah dari PDIP, Firli Sebut Tak Ingin Akhir Masa Jabatannya Tercoreng

4. KPK Angkut Bupati dan 24 Pejabat, Ada Korupsi Berjemaah di Kepulauan Meranti?

Selain Bupati Meranti Muhammad Adil, sebanyak 24 orang pejabat di Pemkab Meranti juga ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan hingga Jumat (7/4) siang, setidaknya 25 orang diamankan dalam OTT tersebut.

“Sejauh ini tim KPK mengamankan 25 orang terdiri dari Bupati, Sekda, Kepala Dinas dan Badan, Kepala Bidang dan pejabat lainnya di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti serta ajudan Bupati dan pihak swasta,” kata Ali Fikri kepada JPNN.com. Baca Juga:

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

KPK Angkut Bupati dan 24 Pejabat, Ada Korupsi Berjemaah di Kepulauan Meranti?

5. Tim KPK Bergerak Malam Hari, Bupati Meranti Tepergok Lagi Lakukan Ini

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) benarkan telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil dan beberapa pejabat bawahannya.

Juru bicara (Jubir) KPK Ali Fikri mengatakan OTT dilakukan pada Kamis (6/4) malam.

"Benar, tadi malam tim KPK berhasil lakukan tindakan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang sedang melakukan korupsi di Kabupaten Meranti,” kata Ali saat dikonfirmasi JPNN.com Jumat (7/4).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Tim KPK Bergerak Malam Hari, Bupati Meranti Tepergok Lagi Lakukan Ini

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Presiden Lantik Menpora Baru, Surya Paloh Kena Semprot, tetapi...


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler