5 Cara Berkendara Aman dan Nyaman Saat Puasa, Nomor 3 Tolong Diperhatikan

Jumat, 08 April 2022 – 00:07 WIB
Ilustrasi berkendara aman. Foto: Ridha/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Aktivitas sehari-hari pengendara motor makin menantang saat memasuki bulan Ramadan.

Sebab, pengendara harus bisa mengendalikan diri dan ekstra sabar dalam menghadapi diri sendiri maupun sesama pengguna jalan.

BACA JUGA: 4 Kiat Berbuka Puasa Saat Berkendara Mobil di Jalan

Tujuannya agar puasa tidak kehilangan pahala dan aktivitas berkendara tetap aman dan nyaman.

Berikut kiat berkendara aman dan nyaman di bulan puasa yang diberikan Astra Honda Motor.

BACA JUGA: Kiat Aman Berpuasa bagi Penderita Diabetes

1. Persiapan Perjalanan

Persiapan untuk memulai perjalanan dilakukan sejak sahur. Melalui asupan makanan yang bernutrisi tinggi serta memperbanyak minum air putih untuk menghindari dehidrasi saat berkendara di teriknya matahari.

Jangan lupa untuk menggunakan perlengkapan berkendara, seperti jaket, helm, dan sarung tangan serta surat-surat berkendara.

BACA JUGA: 4 Kiat Merawat Motor Saat Musim Hujan, Nomor 3 Jangan Diabaikan, Ini Penting

Masker dan juga hand sanitizer tetap diperlukan agar tetap menjaga protokol kesehatan selama berkendara.

2. Rute Perjalanan

Agar perjalanan lebih efisien sebaiknya menggunakan aplikasi penunjuk jalan.
Dengan aplikasi tersebut bisa melihat situasi jalan yang akan ditempuh dan memilih alternatif jalan yang tepat.

Setelah melakukan pengaturan terhadap titik tujuan, Anda bisa memanfaatkan fitur panduan suara sehingga tidak perlu melihat jalur di aplikasi yang berpotensi mengganggu konsentrasi saat berkendara.

Namun, apabila kurang yakin dan ingin melakukan pengecekan rute, maka melihat aplikasi penunjuk jalan hanya dilakukan saat berhenti atau menepi sejenak di bahu jalan.

3. Istirahat Cukup

Waktu tidur yang kurang kerap dialami saat bulan Ramadan, sehingga bagi pengendara hal ini bisa menjadi potensi terjadinya micro sleep atau terlelap sejenak tanpa disadari.

Untuk para pengendara yang melakukan perjalanan pendek dan merasakan konsentrasi menurun karena mengantuk, sempatkan beristirahat minimal selama 10 menit.

4. Berpikir Positif

Waktu berbuka puasa di rumah bersama dengan keluarga menjadi hal yang sangat ditunggu selama bulan Ramadan.

Terkadang hal itu memicu kondisi lalu lintas yang padat saat pulang kerja.

Dalam kondisi seperti ini, emosi sangat mudah terpancing untuk itu kita perlu selalu berpikir positif terhadap pengendara lainnya.

Selain itu, Anda perlu memiliki rasa toleransi dan sabar agar kepentingan sesama pengguna jalan dapat terpenuhi.

5. Perhatikan Prediksi Bahaya

Saat berkendara dan telah mendekati waktu berbuka puasa, sebaiknya tetap memperhatikan jarak aman dengan kendaraan lain.

Sebab, banyak pengguna jalan yang tiba-tiba berubah arah ke sisi tepi jalan untuk membatalkan puasa. (ddy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Kiat Merawat Knalpot Motor Agar Tetap Awet, Nomor 1 Jangan Abaikan


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler