jpnn.com, JAKARTA - SIAPA yang tidak suka buah berwarna kuning dengan rasa manis ini, pisang?
Ya, manfaat pisang telah lama dikenal luas. Hal ini karena kandungan nutrisi pisang yang luar biasa.
BACA JUGA: 5 Manfaat Sehat Buah Pisang, Wanita Pasti Suka
Pisang juga memiliki kandungan antioksidan seperti senyawa fenol dan karoten yang berguna untuk melindungi sel Anda dari kerusakan akibat oksidasi.
Berikut ini manfaat pisang untuk wanita, seperti dilansir laman Genpi.co.
BACA JUGA: 5 Manfaat Buah Pisang bagi Anda yang Hobi Lari
1. Mengurangi “Siksaan” PMS
Pisang mengandung vitamin B6 yang bisa menjaga kadar glukosa darah stabil.
BACA JUGA: 7 Khasiat Konsumsi Pisang Campur Madu, Luar Biasa
Sehingga bisa menjaga emosimu tetap stabil dan tidak gampang marah atau tersinggung menjelang haid serta membantumu terhindar dari “siksaan” PMS atau nyeri haid.
2. Sehatkan janin
Untuk calon ibu, pisang wajib dimasukkan dalam daftar makanan harian.
Pisang mengandung asam folat yang bertanggung jawab untuk membuat sel-sel baru dan mencegah bayi lahir cacat.
Selain itu, pisang juga kaya akan vitamin dan mineral seperti magnesium, kalium, folat, riboflavin dan niasin.
3. Meningkatkan konsentrasi otak
Karena mengandung kalium, buah pisang bisa membantu meningkatkan konsentrasi, baik bagi anak maupun orang dewasa.
Kalium dalam buah berdaging kuning ini bisa membuat otak dan saraf berfungsi dengan maksimal.
Pisang juga kaya akan magnesium. Zat ini memainkan peran penting untuk mengirimkan sinyal di antara otak dengan tubuh anak.
4. Mengatur kadar gula dalam darah
Pisang mengandung serat pektin. Selain diyakini bisa melawan kanker usus, serat ini juga termasuk nutrisi penting untuk mengendalikan glukosa dalam darah.
Asosiasi Diabetes Amerika bahkan menyebutkan manfaat pisang tetap bisa dirasakan oleh orang yang menderita penyakit diabetes.
5. Membantu cegah kanker dan penyakit jantung
Pisang mengandung antioksidan yang bisa memberikan manfaat untuk kesehatan secara menyeluruh.
Antioksidan ini memiliki khasiat penting, seperti menangkal radikal bebas dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Penelitian juga menemukan antioksidan lain, seperti lektin bisa membantu tubuh membuang radikal bebas sehingga mampu mencegah kerusakan sel yang penyebab kanker.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany