5 Makanan ini Bisa Membantu Atasi Depresi

Selasa, 09 Januari 2018 – 16:07 WIB
Ilustrasi depresi. Foto: AFP

jpnn.com - Apa yang Anda makan tidak hanya bisa memengaruhi kesehatan tubuh, tetapi juga berpengaruh pada naik-turunnya suasana hati.

Misalnya, terlalu banyak banyak asupan gula, roti dan pasta justru merusak mood Anda berbanding terbalik dengan apa yang kita yakini selama ini.

BACA JUGA: Menyayat Hati, Cerita Nine9 Soal Depresinya Jonghyun SHINee

Berikut ini beberapa makanan yang bisa membantu atasi depresi, seperti dilansir laman Cheat Sheet, Senin (8/1).

1. Sauerkraut.

BACA JUGA: Mas Agus Mengalami Depresi

Sauerkraut, lauk pauk umum Jerman, memiliki manfaat khusus yang spesifik dalam pembuatannya.

Fermentasi kubis membuat sauerkraut menciptakan kondisi yang mendorong pertumbuhan probiotik yang bermanfaat.

BACA JUGA: 7 Makanan Ini bisa Bantu Anda Atasi Depresi  

Akibatnya, lauk asin ini benar-benar bisa membantu keadaan mental Anda dan mencegah depresi.

Makanan fermentasi dan probiotik seperti sauerkraut berkontribusi pada penciptaan flora usus yang sehat yang ditunjukkan oleh penelitian bisa membantu mengurangi stres dan menjaga kesehatan otak.

Sauerkraut juga bisa menjaga kesehatan otak dengan meningkatkan penyerapan usus Anda terhadap energi yang mengatur mood, termasuk magnesium dan seng.

2. Yogurt.

Yogurt adalah makanan lain yang mengandung probiotik yang lezat, bergizi dan baik untuk kesehatan mental Anda.

Seiring dengan manfaat yang tercantum untuk asinan kubis, probiotik telah ditemukan membantu meningkatkan daya ingat dan menurunkan gejala kecemasan, depresi, autisme dan bahkan gangguan obsesif-kompulsif (OCD).

Sebuah studi dari Leiden Institute of Brain and Cognition di Belanda menemukan probiotik bisa membantu dalam peningkatan mood. Ini akan membuat makan makanan kaya probiotik, seperti yogurt cara yang baik untuk melawan depresi.

3. Udang.

Mengonsumsi makanan laut dua kali seminggu dikaitkan dengan rendahnya risiko depresi dan bunuh diri.

Studi, seperti yang ada dalam Journal of Epidemiology & Community Health, menemukan bahwa orang yang makan ikan paling banyak memiliki risiko depresi yang jauh lebih rendah daripada mereka yang makan sedikit.

Sumber protein lean seperti udang membantu menjaga tingkat serotonin Anda seimbang.

Serotonin adalah neurotransmiter kimia penting dalam tubuh, sehingga para peneliti bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan mood. Defisit serotonin bisa menyebabkan depresi.

4. Oatmeal dan nasi merah.

Biji-bijian utuh seperti beras merah dan oatmeal berpotongan baja penuh dengan serat, yang diproduksi oleh probiotik.

Ini karena serat bergerak melalui usus kecil Anda dan mencapai usus besar. Di sana, probiotik (bakteri baik) bisa memberi makan serat.

Berkembangnya probiotik = serotonin yang berkembang.

Sebuah studi yang diterbitkan di The Journal of Gerontology, Seri A: Ilmu Pengetahuan Biologi dan Ilmu Pengetahuan Medis, menemukan bahwa orang yang makan lebih banyak serat dari sereal seperti havermut benar-benar mengalami risiko cacat usia yang lebih rendah, termasuk masalah kognitif dan kecenderungan depresi.

5. Daging ayam gelap dan kalkun.

Bila Anda memikirkan pilihan protein tanpa lemak, Anda biasanya memilih daging putih daripada gelap.

Daging putih memiliki sedikit lemak dibandingkan dengan pasangannya yang lebih gelap, sehingga sebagian besar fodd lovers akan merekomendasikannya tanpa mempertimbangkan nilai bergizi daging gelap.

Namun ternyata daging gelap unggas kaya akan nutrisi yang bisa melawan depresi seperti zat besi.

Zat besi dalam daging ayam dan kalkun yang gelap akan membantu memberi Anda energi yang dibutuhkan untuk lebih aktif sepanjang hari dan juga mengatasi kelesuan.(fny/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Ucapkan 5 Kalimat Ini Kepada Orang Depresi


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler