jpnn.com, JAKARTA - PERNAHKAH Anda mendengar, memiliki proses metabolisme yang cepat sangat baik untuk tubuh?
Metabolisme itu sendiri ialah adanya proses makanan dan minuman yang Anda konsumsi menjadi energi.
BACA JUGA: Inilah Alasan Mandi Air Dingin Bisa Meningkatkan Metabolisme Anda
Salah satu hal yang baik saat Anda mencoba menurunkan berat badan ialah memiliki metabolisme yang baik.
Namun ironisnya, banyak orang menganggap memiliki metabolisme yang baik sebagai pilihan terakhir, ketika berpikir untuk kehilangan lemak ekstra itu.
BACA JUGA: Tubuh Anda Mudah Lelah, Jangan Ragu Konsumsi 3 Makanan Sehat Ini
Mulai dari senam dan yoga, hingga diet, mereka melakukan semuanya, tetapi tidak memperhatikan perbaikan metabolisme tubuh mereka.
Nah, ada beberapa makanan yang membantu mempercepat metabolisme.
BACA JUGA: Cegah Rambut Rontok dengan Rutin Mengonsumsi 6 Makanan Sehat Ini
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Bollywoodshaadis.
https://www.bollywoodshaadis.com/articles/how-to-speed-up-your-metabolism-2157?fbclid=IwAR0tEguGpyeIiK9aLrLW27XD1Ru__DCbpOOoDDCUo9S-ZQvFTfkthPku5j4.
1. Biji-bijian utuh
Biji-bijian utuh penuh dengan nutrisi dan karbohidrat yang mempercepat metabolisme dengan menstabilkan kadar insulin kita.
Karbohidrat dalam makanan sehat seperti oatmeal dan beras merah memberikan banyak energi untuk tubuh, tanpa menaikkan kadar gula darah, sehingga membuatnya ideal untuk kita.
2. Teh hijau
Epigallocatechin gallate adalah bentuk katekin yang ditemukan dalam teh hijau yang meningkatkan proses pembakaran lemak.
Untuk sementara mempercepat metabolisme setelah menyesapnya.
Untuk menambah asupan Anda, simpan sebotol es teh hijau di lemari es.
Faktanya 4-5 cangkir teh hijau dalam sehari bisa membantu Anda membakar hingga 70 kalori ekstra dalam sehari.
3. Cabai
Ini adalah fakta yang diteliti dengan baik bahwa capsaicin, bahan yang memberi panas pada cabai membantu mempercepat metabolisme tanpa perlu membatasi diet.
Para peneliti menemukan bahwa capsaicin bisa merangsang tubuh untuk membakar energi dan menciptakan panas, membakar banyak kalori dalam prosesnya.
Ini dilakukan dengan mengaktifkan reseptor dalam tubuh, yang memicu proses pembakaran kelebihan kalori dalam tubuh kita.
4. Kopi
Kafein dikenal memberikan dorongan energi pada pikiran dan tubuh, sehingga tingkat metabolisme kita juga meningkat.
Serbuan yang diberikan oleh kafein sama sekali tidak berbahaya, tidak seperti yang diberikan kepada tubuh oleh berbagai gula.
Ini memberikan dorongan jangka pendek untuk metabolisme saat dikonsumsi.
Jadi alih-alih minuman energi yang mengandung gula, Anda harus selalu memastikan untuk mengonsumsi kafein untuk meningkatkan tingkat energi.
Satu cangkir kopi dalam sehari bisa membakar apa saja antara 75-110 kalori.
Namun demikian, terlalu banyak kafein juga berbahaya bagi tubuh, dan oleh karena itu seseorang harus membatasi asupannya hingga maksimal 3 cangkir per hari.
5. Bayam
Setiap jenis sayuran berdaun hijau adalah penambah energi dalam diri mereka.
Namun, bayam memiliki kecenderungan paling tinggi untuk meningkatkan metabolisme, sebagian karena kandungan serat yang tinggi dalam bayam.
Mengonsumsi setidaknya 3 porsi sayuran berdaun hijau per hari bisa meningkatkan tingkat pembakaran lemak hingga 30 persen.
Bayam juga memiliki banyak zat besi, yang menyediakan darah sehat untuk tubuh, yang merupakan faktor kunci dalam meningkatkan laju metabolisme.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa