jpnn.com, JAKARTA - Selama berabad-abad, keindahan mawar telah menjadi simbol cinta yang universal.
Tidak hanya wujudnya saja, aroma mawar juga seringkali digunakan sebagai alat untuk relaksasi yang menghipnotis karena ada nuansa sensual dan menenangkan di saat yang bersamaan.
BACA JUGA: Ayo, Siapa yang Pernah Buka Puasa Bersama? Ada Saran dari Dokter Nih
Mawar tidak hanya cantik dan harum.
Minyak dan air yang diekstrak dari mawar memiliki banyak manfaat kesehatan, karena memiliki sifat anti-inflamasi dan menutrisi kulit karena kaya vitamin dan mineral.
BACA JUGA: Berjemur yang Terbaik itu Ternyata Bukan di Pagi Hari
"Bahan-bahan turunan dari mawar membantu memulihkan dan menyeimbangkan kembali kulit yang rusak tanpa menyebabkan iritasi," jelas ahli kecantikan Tammy Fender seperti dikutip dari Healthline pada Kamis (6/5).
“Minyak mawar membantu melindungi kulit, sedangkan air mawar dapat digunakan untuk membersihkan dan menenangkan,” kata Tammy.
BACA JUGA: Pernafasan Tak Lancar, Batuk di Pagi Hari, Ingus Berwarna Kuning, Waspadalah!
Bulgaria, Turki, dan Maroko adalah produsen utama minyak esensial mawar di dunia.
Komunitas mereka telah menggunakan mawar atas nama kecantikan dan perawatan diri selama berabad-abad.
Bentuk lainnya adalah minyak rosehip (dari buah tanaman mawar) yang sudah dipergunakan sejak berabad-abad yang lalu di Mesir, Indian, serta Maya.
Minyak rosehip juga digunakan sebagai pengobatan karena kekuatan penyembuhannya.
"Minyak rosehip penuh dengan kandungan vitamin C dan asam lemak esensial, sehingga dapat meratakan warna kulit dan juga memberikan tampilan kulit yang segar,” jelas Shari Marchbein, MD, dokter kulit bersertifikat di Downtown Dermatology di Kota New York, Amerika Serikat dikutip dari Byrdie.
Minyak rosehip juga sangat melembapkan dan kaya vitamin A yang kemudian menjadi retinol, bahan yang digunakan dalam produk perawatan kulit untuk meregenerasi kulit.
Jadi rosehip juga dipercaya dapat membantu menangkal tanda-tanda penuaan dini, seperti garis halus dan bintik hitam.
Jenis Mawar dan Turunannya
Ada empat varietas mawar yang digunakan untuk produksi minyak mawar dan air mawar; Rosa damascena, Rosa centifolia, Rosa gallica, dan Rosa moschata.
Rosa damascena paling sering disebutkan, karena paling harum dan menghasilkan kandungan minyak tertinggi.
Rosa damascena dikatakan berasal dari Iran, di mana pada jaman dahulu botol air mawar diberikan sebagai hadiah dan bahkan digunakan sebagai pembayaran upeti ke perbendaharaan di Baghdad.
Iran juga terkenal dengan teh kuntum mawar dan Faloode, yang merupakan makanan penutup dingin yang terbuat dari bihun yang dicampur dengan air mawar setengah beku.
Sementara itu selain air mawar, minyak rosehip dan minyak mawar, kelopak mawar juga memiliki manfaat yang tak kalah penting untuk perawatan kulit dan kecantikan.
Berikut ini adalah perbedaan dari keempat turunan produk mawar itu.
Air mawar sering digunakan dalam upacara keagamaan yang dihasilkan dari penyulingan kelopak mawar dan air untuk membuat minyak mawar.
Ini digunakan di beberapa daerah untuk pelengkap upacara pemakaman. Ada yang menggunakan air mawar untuk percikan jenazah, supaya aroma jenazah wangi.
Selain itu aroma air mawar yang menenangkan juga dikatakan dapat menenangkan para pelayat karena aromanya dikatakan dapat meredakan kecemasan dan meningkatkan kesejahteraan emosional.
Kemudian ada minyak mawar yang juga dikenal sebagai "otto" dan "attar" mawar.
Minyak mawar diekstraksi melalui penyulingan. Minyak mawar memiliki sifat emolien, dan dapat membantu mengurangi peradangan.
Berbeda dengan minyak mawar diekstrasi dari kelopak mawar, minyak biji rosehip tidak berasal dari kelopak tetapi dari buah tanaman mawar (umbi kecil yang tersisa saat kelopak mawar rontok dari batangnya).
Rosehip sangat ideal untuk kulit yang mengalami iritasi dan kerusakan akibat dermatitis, psoriasis, dan eksim.
Terakhir adalah kelopak Mawar.
Kelopak mawar tidak hanya indah namun juga harum. Ha ini yang mungkin menjadi alasan mengapa orang Yunani dan Romawi Kuno menggunakannya dalam ritual mandi parfum.
Ratu Mesir Cleopatra konon memiliki rasa suka yang sangat besar pada bunga mawar.
Beberapa literatur menyebutkan bahwa Cleopatra selalu menggunakan kelopak mawar untuk ditaburkan di lantai ruang perjamuan dan juga dalam ritual mandi dan kecantikannya.
Jika Anda ingin menyalurkan dewi batiniah Anda dan memanjakan diri dengan mandi susu kelopak mawar, Anda hanya memerlukan beberapa hal: garam epsom, beberapa tetes minyak esensial mawar, kelopak mawar kering, dan santan bubuk.
Kandungan mawar untuk kesehatan kulit
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, mawar dan turunannya memiliki kandungan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit.
Berikut ini akan dijelaskan lebih lanjut, kenapa mawar tidak hanya cantik dan harum, namun juga dapat mempercantik dan menyehatkan kulit.
1. Sumber antioksidan
Inilah salah satu manfaat utama mawar dan air mawar untuk kulit.
Antioksidan baik untuk kulit, tidak terkecuali yang ditemukan pada mawar. Antioksidan khusus ini membantu memperkuat sel-sel kulit, yang selanjutnya dapat membantu meregenerasi jaringan kulit.
Selain itu, antioksidan dalam mawar bekerja untuk menetralkan radikal bebas, yang juga dapat memberikan manfaat anti-penuaan pada kulit.
2. Pelembap alami
Meskipun mawar dapat memberikan manfaat untuk semua jenis kulit, namun ekstrak mawar dapat memberikan manfaat lebih untuk kulit kering karena sifatnya yang sangat melembapkan yang dapat membantu meredakan gatal akibat kulit kering.
Mawar yang digunakan dalam bentuk minyak esensial juga bisa menjadi cara yang bagus untuk melembabkan kulit.
Sekaligus melindungi kulit dari hilangnya kelembapan dan menjaga skin barrier (lapisan atas kulit) menjadi lebih kuat sehingga dapat mengikat kelembapan kulit.
3. Memudarkan kerutan
Selain antioksidan, minyak dan air mawar juga mengandung banyak vitamin A dan C yang dapat membantu mengatasi penuaan kulit.
Kandungan ini tidak hanya mampu membantu menghaluskan kulit, mengurangi munculnya kerutan, namun juga dapat membantu mengurangi tampilan bintik-bintik penuaan pada kulit dan membantu produksi kolagen.
Kandungan vitamin A dan C lebih banyak terdapat dalam minyak rosehip dibandingkan turunan produk mawar lainnya.
4. Menenangkan kulit
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ramuan romantis ini memiliki banyak sekali manfaat anti inflamasi, yang bisa membantu mengurangi munculnya kemerahan pada kulit.
Bagian dari sifat pelembabnya juga membantu meredakan kemerahan dan iritasi pada kulit.
Kembali ke minyak rosehip, selain bagus untuk anti penuaan, kombinasi antioksidan dan asam lemak dalam minyak rosehip membuatnya bermanfaat untuk meredakan peradangan kulit, termasuk eksim.
5. Mengontrol produksi minyak berlebih
Air mawar dapat membantu menyeimbangkan kelembapan, yang berarti dapat membantu mengontrol produksi minyak berlebih.
Air mawar melembapkan kulit dengan cara meningkatkan kandungan air di kulit dibandingkan dengan tingkat minyak.
Sehingga secara tidak langsung mengurangi produksi minyak berlebih yang menjadi penyebab sebum yang mengakibatkan jerawat.
Ada juga khasiat astringent dalam mawar yang membantu mengangkat kotoran dan minyak dari kulit untuk membantunya menjaga keseimbangan pH alaminya.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang