5 Manfaat Mengonsumsi Makanan Pedas

Senin, 09 Juli 2018 – 10:39 WIB
Harga cabai makin 'pedas'. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - Bagi para pecinta makanan pedas, hidup terasa kurang lengkap jika menyantap lauk-pauk tanpa kehadiran cabai atau sambal untuk teman makan sampai keringat mengalir deras di dahi.

Berbahagialah Anda yang tidak bisa hidup tanpa sambal. Ternyata, selain berfungsi sebagai penambah rasa dan menggugah selera makan, penelitian menunjukkan bahwa sambal memiliki beragam efek positif tersembunyi bagi kesehatan Anda.

BACA JUGA: Waspadai Kebiasaan Menggigit Kuku, Ini Bahayanya

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Care2, Minggu (8/7).

1. Atasi inflammation

BACA JUGA: Alkohol Membuat PMS Lebih Buruk

Majalah Time menyebut peradangan "pembunuh rahasia", karena meningkatkan risiko diabetes, Alzheimer, penyakit kardiovaskular, radang sendi dan kanker.

Untungnya, bumbu seperti kunyit, cengkeh, kayu manis dan jahe memiliki sifat antioksidan yang kuat yang bisa membantu melawan peradangan.

BACA JUGA: Jangan Sepelekan Manfaat Berjalan Kaki untuk Kesehatan

Menurut penelitian, curcumin, senyawa yang ditemukan dalam kunyit, membantu mengurangi peradangan.

2. Hidup lebih lama

Anda mungkin ingin membumbui makanan Anda jika Anda ingin hidup sampai usia 100 tahun.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Harvard dan Pusat Penyakit dan Pencegahan Kontrol Tiongkok, makan makanan pedas selama enam atau tujuh hari dalam seminggu bisa menurunkan risiko kematian Anda sebesar 14 persen.

Para peneliti mengatakan bahwa mereka tidak bisa langsung menghubungkan makanan pedas dengan masa hidup yang diperpanjang dan lebih banyak penelitian harus dilakukan untuk mengkonfirmasi temuan ini.

Namun, mereka percaya bahwa konsumsi rutin makanan pedas bisa mengurangi faktor risiko kematian seperti kanker, penyakit pernapasan dan penyakit jantung.

3. Cegah risiko kanker

Capsaicin, senyawa yang ditemukan dalam cabai juga bisa membantu melawan kanker.

Dalam penelitian hewan ini, para peneliti menemukan bahwa capsaicin mencegah pertumbuhan kanker prostat.

Menambahkan kunyit ke makanan Anda bisa membantu mencegah berbagai jenis kanker.

Menurut penelitian, curcumin bisa menurunkan risiko gastrointestinal, otak, tulang dan kanker payudara.

4. Mengendalikan rasa lapar

Rempah-rempah seperti kayu manis bisa mengatur kadar gula darah Anda dan akibatnya, membuatnya lebih mudah bagi Anda untuk mengendalikan rasa lapar Anda.

Bumbu lain yang bisa membantu mengatur gula darah termasuk basil, cengkeh merah, lavender, oregano, lemon balm, mint, dan daun ketumbar, menurut University of Georgia.

5. Meningkatkan metabolisme

Anda perlu menemukan cara yang berbeda untuk menjaga metabolisme Anda setelah Anda mencapai usia 40 tahun.

Membumbui makanan Anda dengan cabe rawit bisa membuat metabolisme Anda meningkat.

Bumbu ini juga bisa mengatur selera makan Anda.

Sementara cabe rawit bisa sedikit meningkatkan metabolisme, rempah-rempah saja tidak menggantikan latihan rutin.

Bangun massa otot dengan latihan kekuatan jika Anda ingin menjaga metabolisme Anda supercharged sepanjang hari.(fny/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terapi Anjing Bantu Mengurangi Stres pada Anak


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler