jpnn.com, KUALA LUMPUR - Lima dari enam jenazah yang ditemukan di Pantai Teluk C, Bandar Penawar, Kota Tinggi, Negara Bagian Johor, Malaysia, Minggu (20/9), merupakan warga negara Indonesia (WNI).
"KJRI Johor Bahru telah berkoordinasi dengan Kepolisian Kota Tinggi untuk menindaklanjuti informasi penemuan enam jenazah terduga WNI," ujar Koordinator Fungsi Pensosbud Konsulat Jendral Republik Indonesia (KJRI) Johor, Anang Fauzi Firdaus ketika dihubungi dari Kuala Lumpur, Senin (21/9).
BACA JUGA: Dentuman di Pasar Minggu Jaksel Terdengar Sangat Keras, Warga Sampai Keluar Rumah
Berdasarkan informasi kepolisian membenarkan terdapat penemuan enam jenazah di mana lima di antara yang telah teridentifikasi identitasnya sebagai WNI.
"Mereka diduga berupaya masuk ke Malaysia secara ilegal menggunakan perahu dan kemudian mengalami kecelakaan," katanya.
BACA JUGA: 6 Mayat Ditemukan di Johor Malaysia, Diduga WNI
Di saat yang bersamaan, pihak Kepolisian juga menangkap sembilan WNI yang selamat dan diduga berasal dari perahu yang sama.
KJRI Johor Bahru terus berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk penanganan enam jenazah serta pendampingan kekonsuleran bagi sembilan WNI lainnya.
BACA JUGA: Jenderal Andika Sebut Ada 425 Catar Akmil Ikuti Pendidikan Perwira TNI AD
Tentang identitas jenazah tersebut, Anang mengatakan pihaknya masih nunggu proses post mortem dari RS sebelum memastikan mengenai identitas jenazah.
"Mereka nyeberang dari mana juga masih belum diketahui, kita masih berupaya untuk bisa ketemu dengan sembilan WNI yang selamat untuk mendalami keterangan dan menggali informasi. Sembilan WNI yang ditangkap masih diduga, belum pasti juga, satu perahu dengan jenazah yang ditemukan," katanya.
Kepala Polisi Daerah Kota Tinggi, Superintenden Hussin Zamora sebelumnya mengatakan pusat kawalan polisi daerah menerima panggilan kira-kira jam 09.40 pagi dari warga menginformasikan mereka menemukan beberapa mayat di pesisir pantai tersebut.
Anggota dari Balai Polisi Bandar Penawar dan Bagian Investigasi Kriminal Kantor Polisi Daerah (IPD) Kota Tinggi pergi ke lokasi kejadian dan menemukan enam mayat terdiri dari empat wanita dewasa dan dua lelaki dewasa berusia antara 31 hingga 46 tahun. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti