jpnn.com, PADANG - Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa memberikan sanksi tegas terhadap lima aggotanya yang diduga membekingi praktik prostitusi di Kota Padang.
“Dari kelimanya ada yang perwira dan bintara,” kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Satake Bayu di Padang, Selasa (11/1).
BACA JUGA: Berita Duka: Syafrizal Meninggal Dunia, Kondisi Mengenaskan
Dia mengatakan kelima personel itu berinisial EL, N, AM, AN, RN yang berdinas di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar.
Satake mengatakan kelimanya masih dalam pemeriksaan lebih lanjut oleh Propam Polda Sumbar.
BACA JUGA: Penendang Sesajen di Gunung Semeru Dilaporkan ke Polda Jatim
“Yang bersangkutan akan diproses," tegasnya.
Dia menyatakan bahwa Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa melakukan mutasi terhadap beberapa personel dan mencopot beberapa anggota yang diduga membekingi pijit plus-plus berkedok spa.
BACA JUGA: Bripka DS Dipecat, Bajunya Dicopot di Depan Kapolres, Lihat
Menurut dia, Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa telah menyatakan bahwa Ranah Minang sesuai dengan motto "Adat Basandi Syara' dan Syara' Basandi Kitabullah", sehingga akan menindak tegas apabila ada anggotanya yang melindungi tempat-tempat maksiat.
“Ini merupakan lampu kuning bagi tempat maksiat yang ada di Sumbar. Itu sebagai komitmen Pak Kapolda," kata Satake.
Selain itu, masyarakat Minang sangat religius sehingga sangat ironi apabila di tengah warga terdapat beberapa tempat yang terdapat maksiat.
Dia menyatakan Kapolda Sumbar akan bersikap tegas, mana kala ada anggota polisi yang bermain-main maupun menjadi beking praktik yang menyimpang dengan ketentuan hukum.
BACA JUGA: Video Dua Sejoli Lagi Begituan Bikin Heboh Warga Lombok Timur, Ya Ampun, Pemerannya Ternyata
"Prinsipnya bonus bagi yang berprestasi dan hukuman bagi personel yang melanggar akan diberikan oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa kepada personel," kata Satake Bayu. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Budi