jpnn.com, BARCELONA - Real Madrid menelan pil pahit di matchday kedelapan La Liga usai takluk 1-2 dari tim promosi Espanyol, Minggu (03/10) malam WIB.
Pada laga yang berlangsung di RCDE Stadium, El Real sudah tertinggal ketika laga baru memasuki menit 17'. Sepakan dari dalam kotak penalti yang dilepaskan Raul De Tomas menghujam deras gawang Thibaut Courtois.
BACA JUGA: AC Milan Hajar Atalanta, Davide Calabria: Kami Tim Terbaik di Italia
Hingga turun minum, skor 1-0 keunggulan Espanyol tetap bertahan.
Memasuki paruh kedua tepatnya menit 60', tuan rumah semakin menjauh usai penetrasi yang dilakukan Aleix Vidal mampu diakhir dengan sepakan yang mengecoh Courtois. Espanyol unggul 2-0 atas Real Madrid.
BACA JUGA: Fakta Menarik Laga ATM vs Barca, Luis Suarez dan Thomas Lemar Ukir Rekor Baru
Madrid baru bisa memperkecil kedudukan menit 69' lewat aksi Karim Benzema. Namun, setelah itu mereka mengalami kesulitan menembus rapatnya lini pertahanan Espanyol.
Hingga akhir laga, Les Periquitos berhasil mempertahankan keunggulan 2-1 dan sukses meraup tiga poin melawan Madrid.
BACA JUGA: Fakta-Fakta Mengerikan di Balik Laga Chelsea vs Southampton
Kemenangan Espanyol di laga ini juga mencatatkan sejumlah pelajaran berharga. Berikut beberapa di antaranya.
1. Real Madrid Perlu Membenahi Lini Belakangnya
Pelatih Madrid Carlo Ancelotti melakukan perubahan di sektor bek tengah. Nacho Fernandez ditempatkan sebagai centre beck menggantikan David Alaba yang digeser ke posisi bek kiri.
Nacho terlihat kesulitan mengemban tanggung jawab itu. Duetnya bersama Eder Militao kerap lengah dan membiarkan lawan leluasa masuk lini pertahanan Los Blancos.
2. Carlo Ancelotti Masih Mencari Pemain Terbaik
Sejak kembali menangani Madrid, Ancelotti kerap bermasalah dengan cedera pemain. Hal itu membuatnya sering kali mengubah susunan starting line up tim asuhannya.
Hingga pekan kedelapan La Liga, sektor depan dan belakang menjadi pos yang paling sering dibongkar pasang oleh sang entrenador.
3. Espanyol Tampil Spartan Melawan Real Madrid
Espanyol tak gentar dengan nama besar Madrid. Los Periquitos mempertahankan struktur pertahanan mereka dengan baik dan memanfaatkan lini belakang Madrid yang rapuh.
Tuan rumah mampu membuka gol terlebih dahulu yang membuat permainan mereka semakin lepas.
4. Real Madrid Terus Ditempel Ketat Atletico Madrid
El Real gagal menjauhi pesaing terdekatnya dalam perburuan gelar La Liga, yaitu Atletico Madrid. Di partai sebelumnya, Los Rojiblancos tampil percaya diri dengan menghajar Barcelona 2-0.
Dengan kekalahan kontra Espanyol, Real Madrid kini memiliki poin yang sama dengan sang tetangga.
5. Karim Benzema Lanjutkan Tren Positifnya
Satu-satunya kabar baik dari kekalahan Madrid di laga ini ialah Karim Benzema tak kehilangan ketajamannya. Bomber veteran itu masih memiliki pergerakan berbahaya ketika berada di kotak penalti lawan.
Kerja sama apiknya dengan pemain Madrid sempat melahirkan gol menit 66'. Sayang, wasit menganulirnya karena menganggap Luka Jovic yang memberi umpan kepada Benzema sudah terlebih dahulu terjebak posisi offside.
Benzema akhirnya membayar lunas kegagalannya itu lewat gol pada menit 69', meski pada akhirnya tetap gagal menyelamatkan Madrid dari kekalahan.(mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib