JAKARTA- Terkait pembangunan daerah tertinggal serta perbatasan, Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal (KPDT) diharapkan berkonsentrasi di Wilayah Kalimantan BaratKarena daerah ini terdapat lima pintu masuk perbatasan dengan negara Malaysia.
Diantaranya adalah Pos Lintas Batas (PLB) di Sajingan di Kabupaten Sambas, PLB Jagoibabang di Kabupaten Bengkayang, PLB Jasa di Kabupaten Sintang, PLB Badau di Kapuas Hulu, serta Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) Entikong di Kabupaten Sanggau
BACA JUGA: Pengurus Bumi Khatulistiwa Dilantik
Sehingga dalam pengelolaannya, Kalbar harus mendapatkan prioritas tersendiriAnggota Komisi V DPR Usman Ja'far, menyatakan banyak hal yang harus diperhatikan dalam pengembangan daerah perbatasan
BACA JUGA: Honor Muspida Kuras Uang Daerah
Kalau tidak ada kekhususan, dikhawatirkan nantinya pembangunan yang diharapkan tidak bisa menyelesaikan permasalahan yang ada di beranda depan negara ini."Segala aspek yang ada, baik kesehatan, pendidikan, ekonomi, serta lainnya juga harus disentuh, karena itu merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan
Usman Ja'far mengingatkan kepada Kementrian PDT untuk bisa mengkhususkan Kalimantan Barat sebagai satu dari daerah yang harus mendapatkan perhatian secara serius
BACA JUGA: Besok, Seluruh Jenderal Polri Kumpul
Karena memang di Indonesia sendiri, provinsi yang paling banyak masalah adalah di Kalimantan Barat(oji/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat DPO ATM Kabur ke Luar Negeri
Redaktur : Soetomo Samsu