jpnn.com, JAKARTA - TOMAT merupakan sayuran yang banyak disukai orang. Tomat biasanya digunakan sebagai hiasan pada beberapa hidangan gurih.
Selain itu, tomat juga biasanya digunakan untuk menambah rasa dan aroma beberapa masakan.
BACA JUGA: 3 Manfaat Tomat untuk Kesehatan, Nomor 2 Bikin Kaget
Selain dimasak, Anda juga bisa mengolah tomat dalam bentuk jus tomat.
Mengonsumsi tomat telah lama diketahui sangat baik untuk tubuh, terutama untuk tulang.
BACA JUGA: Insyaallah 10 Penyakit ini Bablas dengan Rajin Mengonsumsi Jus Tomat
Namun ternyata, tomat bisa memiliki efek berbahaya bagi kesehatan Anda jika dimakan secara berlebihan.
Dari masalah pencernaan hingga diare, masalah ginjal dan bahkan sakit tubuh, konsumsi tomat yang berlebihan bisa menyebabkan beberapa kerusakan serius pada tubuh.
BACA JUGA: 7 Manfaat Rutin Konsumsi Tomat untuk Pria, Nomor 2 Bikin Ketagihan
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Ndtv.
https://food.ndtv.com/food-drinks/are-you-eating-too-many-tomatoes-6-tomato-side-effects-you-must-know-about-1846744.
1. Refluks Asam
Tomat memiliki asam malat dan asam sitrat, yang membuat perut Anda terlalu asam.
Makan terlalu banyak tomat bisa menyebabkan heart burn atau refluks asam karena produksi asam lambung berlebih di perut.
2. Alergi
Tomat mengandung senyawa yang disebut histamin yang bisa menyebabkan ruam kulit atau alergi.
Bagi orang yang alergi tomat, konsumsi sayuran yang satu ini bisa menyebabkan gejala yang parah seperti pembengkakan mulut, lidah dan wajah, bersin, iritasi tenggorokan, dan lainnya.
3. Batu Ginjal
Ini mungkin tampak mengejutkan, tetapi makan terlalu banyak tomat bisa menyebabkan pembentukan batu ginjal di dalam tubuh.
Hal ini karena tomat kaya akan kalsium dan oksalat, yang bila berlebihan di dalam tubuh, tidak mudah dimetabolisme atau dikeluarkan dari tubuh.
Unsur-unsur ini mulai menumpuk di dalam tubuh, yang mengarah pada pembentukan batu ginjal.
4. Nyeri Sendi
Konsumsi tomat yang berlebihan bisa menyebabkan pembengkakan dan nyeri pada persendian.
Hal ini karena adanya alkaloid yang disebut solanin, senyawa ini bertanggung jawab untuk membangun kalsium di jaringan, yang mengakibatkan peradangan.
5. Likopenoderma
Ini adalah suatu kondisi di mana jumlah likopen yang berlebihan dalam darah seseorang bisa menyebabkan perubahan warna kulit.
Likopen umumnya baik untuk tubuh Anda, tetapi bila dikonsumsi dalam jumlah yang lebih tinggi dari 75 mg per hari, bisa menyebabkan likopenoderma.
6. Diare
Tomat Anda mungkin membawa bakteri salmonella, yang menyebabkan diare.
Namun, sebaliknya pada orang yang tidak memiliki intoleransi tomat, diare cukup jarang terjadi.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa