6 Foto Saat Satgas Nemangkawi Mengevakuasi Warga dari Ancaman KKB

Sabtu, 25 September 2021 – 11:51 WIB
Satgas Nemangkawi mengevakuasi belasan warga Distrik Kiwirok, Sabtu (25/9). Foto-foto: Humas Satgas Nemangkawi

jpnn.com, PEGUNUNGAN BINTANG - Satgas Nemangkawi mengevakuasi 17 warga Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Sabtu (25/9) pagi WIT.

Evakuasi yang dipimpin Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Kurnito itu dilakukan setelah Distrik Kiwirok menjadi sasaran serangan kelompok kriminal bersenjata atau KKB.

BACA JUGA: Detik-Detik Satgas Nemangkawi Tangkap Oknum PNS Pemasok Senpi KKB

Personel Satgas Nemangkawi mulai bergerak pukul 06.00 WIT dan tiba di bandara Oksibil, Pegunungan Bintang pukul 06.45 WIT. 

Pada pukul 08.30 WIT tim terbang ke Kiwirok menggunakan pesawat Smart Aviation dan tiba sekitar pukul 08.45 WIT. 

BACA JUGA: 4 Anggota Brimob Terluka saat KKB Serang Satgas Nemangkawi, Begini Kejadiannya



Evakuasi warga Kiwirok dibagi dalam dua kloter. Pertama terdiri dari sebelas warga yakni tiga anak-anak (terdapat satu balita) dan delapan warga dewasa.

BACA JUGA: Satgas Nemangkawi Sudah Mendarat, Irjen Mathius Fakhiri Kirim Lagi 2 Peleton Brimob

Kloter kedua terdiri dari enam warga laki-laki.

Setibanya di Bandara Oksibil, warga diantar langsung ke Polres Pegunungan Bintang untuk pemeriksaan kesehatan.

Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Kurnito mengatakan para pengungsi dari Distrik Kiwirok juga akan mendapatkan trauma healing di Mapolres Pegunungan Bintang.

"Polres Pegunungan Bintang dan Satgas Nemangkawi TNI-Polri akan bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk melayani para pengungsi," kata AKBP Cahyo dalam keterangan tertulis dari Satgas Nemangkawi, Sabtu.

Saat ini sejumlah personel Satgas Nemangkawi masih berada di Distrik Kiwirok sampai situasi kondusif.

"Setelah situasi kondusif, warga yang sempat dievakuasi boleh menentukan apakah kembali ke Kiwirok atau tetap bersama kerabat dan keluarga yang ada di Oksibil maupun Jayapura," kata Kepala Tim Peliputan Humas Nemangkawi Kompol Rudi Hartono.





"Kami hadir untuk menegakkan hukum sekaligus menjaga hak warga Kiwirok untuk mendapat rasa aman dari pemerintah. Kami juga ingin memastikan tidak ada ruang bagi kekerasan bersenjata di wilayah Papua," imbuh Kompol Rudi. (adk/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
satgas nemangkawi   KKB   Kiwirok   Polisi   Polri  

Terpopuler