6 Manfaat Alpukat, Cegah Timbulnya Penyakit Mematikan Ini

Senin, 20 Maret 2023 – 04:40 WIB
Alpukat. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - APAKAH Anda suka mengonsumsi alpukat? Alpukat merupakan buah dengan daging lembut yang biasanya dikonsumsi dalam bentuk jus serta tak ternilai harganya.

Tak ternilai harganya karena alpukat menonjol di antara spesies buahnya.

BACA JUGA: 3 Manfaat Alpukat yang Bikin Kaget

Dari rasanya yang unik hingga nilai gizinya yang tiada habisnya, buah yang selalu hijau ini sarat dengan banyak manfaat kesehatan yang menjamin kesehatan kita.

Seperti yang dijelaskan oleh Chris Gunnar, alpukat mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan jantung, dengan 77 persen kalorinya berasal dari lemak, sehingga menjadikannya salah satu makanan nabati paling gemuk yang ada.

BACA JUGA: 5 Manfaat Bawang Merah Campur Madu, Penyakit Ini Langsung Kabur

Namun, penting untuk dicatat bahwa pir alpukat tidak hanya mengandung lemak, sebagian besar lemak dalam alpukat adalah asam oleat.

Asam oleat, di sisi lain, memiliki banyak manfaat kesehatan yang meliputi, menurunkan tekanan darah, menurunkan berat badan, melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, mencegah diabetes tipe 2, serta kolitis ulserativa dan menghasilkan mielin otak.

BACA JUGA: 4 Manfaat Air Rebusan Daun Alpukat, Nomor 3 Bisa Hancurkan Batu Ginjal

Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Pulse.ng.

1. Alpukat mengatur tekanan darah

Faktor risiko yang signifikan untuk serangan jantung, stroke, dan penyakit ginjal, adalah karena meningkatnya tekanan darah tubuh yang kekurangan potasium.

Sementara pisang dikenal kaya akan potasium, penelitian telah menunjukkan bahwa pir alpukat jauh melebihi pisang dalam nilai potasium, sehingga menjadikannya makanan super yang benar-benar diremehkan dalam hal menurunkan tekanan darah.

2. Alpukat membantu radang sendi

Arthritis adalah kondisi yang menyakitkan yang disebabkan oleh pembengkakan dan peradangan sendi tulang.

Rasa sakit ini seringkali bisa diperburuk oleh makanan pokok seperti gandum, jagung, gula, dan lainnya.

Namun, alpukat adalah salah satu buah yang secara ilmiah terkenal karena sifat antiinflamasi dan penghilang rasa sakit.

Dicampur dengan sejumlah besar lemak tak jenuh tunggal, pitosterol, dan antioksidan seperti vitamin E, vitamin C, dan karotenoid, buah yang selalu hijau memiliki efek paliatif pada gejala radang sendi.

3. Mencegah kanker

Penelitian telah menunjukkan bahwa asupan folat yang cukup dari makanan cenderung melindungi dari penyakit kanker usus besar, lambung, pankreas, dan serviks.

Meskipun mekanisme di balik penurunan risiko ini saat ini tidak diketahui, para peneliti percaya bahwa folat melindungi terhadap mutasi DNA dan RNA yang tidak diinginkan selama pembelahan sel.

Juga telah dikemukakan bahwa alpukat bahkan mungkin memiliki peran dalam pengobatan kanker.

Dengan beberapa penelitian menemukan bahwa fitokimia yang diekstrak dari alpukat dapat secara selektif menghambat pertumbuhan sel prakanker dan kanker dan menyebabkan kematian sel kanker.

Selain itu, makanan yang enak juga terbukti mengurangi kerusakan kromosom yang disebabkan oleh siklofosfamid, obat kemoterapi.

4. Alpukat membantu melindungi mata

Menurut penelitian terbaru, antioksidan tertentu seperti lutein dan zeaxanthin dibutuhkan untuk kesehatan mata.

Alpukat sangat terkenal karena mengekstraksi antioksidan semacam itu dari sumber makanan lain, dan juga memilikinya dalam jumlah tinggi.

Nutrisi tersebut merupakan garda terdepan dalam mengatasi risiko katarak dan degenerasi makula, terutama di kalangan masyarakat.

5. Alpukat membantu mengurangi bau mulut

Lebih sering dari yang diketahui, bau mulut bukan masalah eksklusif dari mulut yang tidak sehat, tetapi juga ketidakseimbangan dalam sistem perut dan usus Anda.

Nah, jika Anda menderita kondisi ini, jus alpukat merupakan pembersih alami untuk mulut dan usus Anda.

Ini juga membantu menghilangkan mikroba penyebab bau mulut.

6. Sangat baik untuk ibu hamil

Bagi ibu hamil, manfaat kesehatan buah pir alpukat tidak bisa dilebih-lebihkan.

Sarat dengan asam folat, pir alpukat tidak hanya membantu membentuk sistem saraf bayi yang belum lahir, tetapi juga memastikan otak, sel, dan darah yang sehat.

Selain itu, membantu mengurangi kadar kolesterol ibu hamil dan juga mengurangi risiko depresi.

Kesimpulannya, penting untuk dicatat bahwa manfaat kesehatan dari pir alpukat hampir tidak ada habisnya.

Dengan fitur perlindungan kanker, potensi perawatan kulit, membantu penurunan berat badan, dan menormalkan kadar gula, telah ditemukan bahwa orang yang secara konsisten makan alpukat biasanya diberkati dengan kesehatan yang kuat.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler