6 Penambang Emas di Solok Selatan Tertimbun Longsor, Dua Tewas

Rabu, 13 Januari 2021 – 17:36 WIB
Tim reaksi cepat BPBD Solok Selatan membawa salah seorang korban selamat longsor tambang emas ke Puskesmas Abai. Foto: ANTARA/HO-BPBD Solok Selatan

jpnn.com, PADANG - Empat dari enam orang penambang emas yang tertimbun longsor tambang di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat ditemukan dengan kondisi dua meninggal dan dua selamat.

Dua korban selamat yaitu Rifan Saifudin (28) dan Aji (30) warga Pati Jawa Tengah dan sekarang mendapat perawatan di Puskesmas Abai.

BACA JUGA: Lihat Baik-baik, Ini Tampang Gembong Narkoba yang Ditangkap Bersama ASN Wanita

Sedangkan dua korban meninggal katanya, yaitu Sugito (32) dan Yudi Purnomo (32) juga warga Pati Jawa Tengah.

"Untuk korban yang meninggal dikembalikan ke agennya di Dharmasraya," ujar ," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan Romi Aprijal di Padang Aro, Rabu.

BACA JUGA: Ada Bayi Perempuan Dalam Kardus, Diduga Dibuang Sebelum Subuh, Kehujanan

Dia menyebutkan dua korban yang masih belum ditemukan Miyanto (51) warga Bunut Selatan Lampung dan Sulistiyono (41) tahun warga Pati Jawa Tengah.

Saat ini, katanya, masih dilakukan pencarian terhadap dua orang yang masih tertimbun dan hari ini juga akan dibantu Basarnas.

BACA JUGA: Lima Penambang Emas Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Tambang Ilegal Blok Nipah

"Basarnas masih di jalan dan mereka menurunkan satu tim untuk membantu pencarian," ujarnya.

Longsor lobang galian tambang terjadi pada Senin 11/1 pukul 20.30 Wib di Kimbahan Kecamatan Sangir Batang Hari.

Sedangkan BPBD, katanya baru mendapat informasi pada Selasa, 12/1 pukul 17.10 Wib dan langsung menuju lokasi.

BACA JUGA: Suryadi Sudah Ditangkap, Terima Kasih, Pak Polisi

Longsor tambang emas terjadi akibat curah hujan yang tinggi mengakibatkan tanah menjadi labil dan terjadi longsoran galian tambang yang mengakibatkan enam orang tertimbun.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler