jpnn.com, JAKARTA - SIAPA yang tidak suka mengonsumsi teh. Teh merupakan salah satu minuman populer yang banyak dikonsumsi orang.
Teh bisa diminum kapan saja. Anda bisa minum teh tanpa gula atau dicampur dengan pemanis alami lain seperti madu.
BACA JUGA: Rutin Minum Teh Madu, Bikin 3 Penyakit Kronis Ini Ambyar
Teh campur madu merupakan kombinasi minuman yang sehat dan mengandung berbagai nutrisi.
Hal ini karena madu mengandung berbagai nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
BACA JUGA: 3 Manfaat Minum Madu Setiap Hari, Bikin Kulit Wajah Makin Awet Muda
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Allwomenstalk.
https://food.allwomenstalk.com/reasons-to-add-honey-to-your-tea/
BACA JUGA: 5 Manfaat Rutin Minum Air Jahe Campur Madu, Nomor 1 Bikin Pria Lega
1. Antibakteri
Salah satu alasan terbaik untuk menambahkan madu ke teh Anda adalah bagaimana madu bisa melawan penyakit.
Madu telah dikenal untuk bertindak sebagai agen antibakteri untuk banyak penyakit dalam pengobatan tradisional Asia.
Lebih baik lagi, tidak seperti antibiotik konvensional yang menghapus semua bakteri baik dan jahat dari tubuh Anda.
Madu mampu membedakan keduanya, memberikan pengobatan yang ditargetkan untuk penyakit bakteri.
2. Kaya akan Vitamin B
Apakah kamu vegetarian? Kemungkinan Anda kehilangan beberapa vitamin B esensial dan asam amino yang biasanya ditemukan dalam protein hewani.
Kabar baiknya adalah bahwa madu kaya akan banyak vitamin B.
Faktanya, madu baru-baru ini telah dicatat sebagai sumber protein nabati terlengkap di planet ini.
Vitamin B dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan energi, jadi jangan ragu untuk menggunakan madu dalam teh Anda saat berikutnya Anda menyeduh secangkir.
3. Meningkatkan Imunitas
Madu dikenal untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Kemampuan antivirus dan antijamurnya bisa membantu mengurangi pilek dan flu terberat sekalipun.
Mencampur satu sendok makan saja ke dalam secangkir teh panas bisa langsung membuka pikiran Anda dan membuat kamu merasa lebih baik.
Menambahkan madu ke teh Anda secara teratur akan mencegah masuk angin dan mencegah Anda sering sakit.
4. Meringankan Sakit Perut
Apakah Anda menderita kram perut yang menyakitkan, kembung, atau bahkan IBS dan Kolitis?
Madu adalah obat homeopati yang fantastis untuk menenangkan sakit perut.
Baik Anda menikmati teh hijau, hitam, atau oolong, menambahkan sentuhan madu adalah cara yang bagus untuk mengubah teh kamu dari minuman panas sederhana menjadi tonik penyembuhan.
5. Tinggi Antioksidan
Kita semua ingin meningkatkan asupan antioksidan. Zat penambah kekebalan dan penangkal radikal bebas ini mencegah kita dari sakit, mengembangkan penyakit kronis, dan penuaan dini.
Madu adalah sumber antioksidan yang fantastis. Secara khusus, bentuknya yang terkonsentrasi membuatnya bagus untuk orang-orang yang sedang bepergian.
Jika Anda selalu terburu-buru, tetapi ingin tetap sehat, menambahkan sedikit madu ke teh pagi atau minuman panas kamu adalah cara strategis untuk mendapatkan dosis antioksidan harian Anda bahkan ketika kamu sedang dalam krisis waktu.
6. Membantu dengan Alergi Musiman
Apakah Anda memiliki alergi musiman terhadap serbuk sari, pohon, rumput, atau elemen luar ruangan lainnya?
Madu bisa menjadi obat alami untuk Anda. Jika Anda membeli madu organik dari sumber lokal, lebah menyerbuki bunga lokal dari daerah kamu.
Mengonsumsi madu lokal ini dianggap membantu meringankan alergi Anda dari dalam ke luar, memungkinkan kamu membangun toleransi alami terhadap alergen Anda.
Menambahkannya ke secangkir teh harian Anda adalah cara sempurna untuk melawan alergi, karena konsumsi teratur paling baik untuk melihat perubahan signifikan pada gejala kamu.
7. Meredakan Sakit Tenggorokan
Siapa pun yang menderita sakit tenggorokan tahu bahwa gejala yang melelahkan ini sangat mengganggu.
Apakah sakit tenggorokan Anda berasal dari flu biasa atau alergi kronis, madu adalah cara yang bagus untuk meredakan rasa sakit.
Menambahkan beberapa sendok teh ke dalam secangkir teh favorit Anda akan melapisi tenggorokan kamu dan memberikan kelegaan yang sangat dibutuhkan.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa