7 Waduk Ditargetkan Segera Rampung

Sabtu, 04 Januari 2014 – 04:46 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mentargetkan penyelesaian tujuh waduk baru pada tahun ini. Waduk baru yang tersebar di beberapa daerah ini juga akan langsung dialiri dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.

Menteri PU Djoko Kirmanto melalui Kapuskom PU Danis H. Sumadilaga megatakan bahwa keberadaan waduk-waduk tersebut berfungsi untuk mendukung ketahanan air di daerah maupun dalam skala nasional. "Sampai 2014 itu ada tujuh waduk yang akan kita selesaikan," ucap Danis di Kementerian PU, Jumat (3/1).

BACA JUGA: Bank yang Melayani BPJS Masih Terbatas

Danis menjelaskan bahwa sejak 2010 hingga 2013, Kementerian PU telah menyelesaikan tiga buah waduk. "Sedangkan tiga waduk yang sudah terselesaikan adalah Waduk Paya Seunara (Aceh), Waduk Marangkayu (Kalimantan Timur), dan Waduk Rajui (Aceh)," sebutnya.

Dia juga menyebutkan, tujuh waduk yang akan diselesaikan pada tahun ini adalah Waduk Pandan Duri di Nusa Tenggara Barat (NTB), Waduk Titab di Bali, serta Waduk Jati Gede di Jawa Barat.

BACA JUGA: KPI Berani Semprit, Bawaslu Masih Normatif

Sedangkan empat buah waduk yang berlokasi di Jawa Tengah dan Jawa Timur adalah Waduk Jati Barang, Waduk Diponegoro, Waduk Nipah , dan Waduk Bajul Mati. Sementara itu, untuk sektor kapasitas layanan air baku, pembangunan sudah mencapai 43,8 meter kubik per detik dari target 43,4 meter kubik per detik. Sedangkan rehabilitasi telah terealisasi 28,8 meter kubik per detik dari 12,3 meter kubik per detik.

"Jadi target di 2014 untuk air, pembangunan 8,2 meter kubik per detik, untuk rehabilitasi target 2014 adalah 5,54 meter kubik per detik," terang Danis.
 
Dia juga mengaku optimis target membangun tujuh waduk tersebut akan tercapai karena saat ini sejumlah waduk sudah memasuki masa akhir konstruksi. "Kami sangat optimis," ujar Danis. (dod)

BACA JUGA: PPATK Laporkan Transaksi Mencurigakan Dinasti Atut

BACA ARTIKEL LAINNYA... Itjen Kemenag Peringatkan Gejolak Dolar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler