jpnn.com, BEKASI - Sebanyak 2.161 calon jemaah haji akan berangkat dari Kabupaten Bekasi padd tahun ini. Sedangkan 39 orang lainnya dimutasi ke provinsi lain.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bekasi, Shobirin mengatakan, kuota haji di tahun ini sebanyak 2.200. Dari jumlah calon jamaah haji, mayoritas lanjut usia (Lansia) yakni sekitar 70 persen.
BACA JUGA: Baru 5000 Visa Jemaah Haji yang Terbit
“Untuk yang Lansia, kami sudah sampaikan agar lebih peduli terhadap mereka. Katakanlah mereka tidak nyaman dalam menjalankan ibadah, nanti kami akan pesan kepada ketua regu kelompok untuk mendampingi mereka,” katanya.
Ribuan calon jamaah haji asal Kabupaten Bekasi ini dibagi menjadi delapan kloter. Untuk kloter pertama yakni kloter 12 akan diberangkatkan pada 8 Juli 2019.
BACA JUGA: Penerbangan Perdana Calon Jemaah Haji Dimajukan Sehari
BACA JUGA: Tiga Ketentuan Tanda Koper dan Bagasi Jemaah Haji
“Pemberangkatan kloter pertama akan dilepas langsung oleh Bupati Bekasi di Aula Wibawa Mukti,” katanya.
BACA JUGA: Hamdalah, Sebanyak 39 Ribu Calon Jemaah Haji Jawa Barat Berangkat Tahun ini
Shobirin mengaku sudah menyiapkan segala hal terkait keberangkatan calon jamaah haji tahun ini. Seperti pembinaan dan sosialisasi.
“Pembinaan dan sosialisasi sudah dilakukan. Bahkan dihadiri dari luar utusan Kemenag Kabupaten Bekasi. Di antaranya kodim 0509, Polres diwakili Polsek Cikarang Pusat dan Dinas Kesehatan. Semua dilibatkan dalam rangka pemberangkatan jemaah haji,” kata Shobirin.(enr/pojokjabar)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nenek Berusia 107 Tahun Ikut Daftar Calon Jemaah Haji
Redaktur & Reporter : Yessy