jpnn.com, BATAM - Liga 3 musim 2018 akan menerapkan sejumlah aturan yang berbeda dibandingkan dengan pelaksanaan musim sebelumnya.
Tim yang akan memperebutkan tiket ke Liga 2 musim 2019 ini akan bertarung terlebih dahulu di dua zona.
BACA JUGA: 757 Kepri Jaya FC Masih Butuh Gelandang dan Pemain Bertahan
Yakni zona nasional dan zona provinsi sebelum melaju ke babak nasional.
Pelaksana tugas (Plt) Ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Assosiasi Provinsi (Asprov) Kepri Johar Ling Eng menegaskan jika musim depan pelaksanaan Liga 3 terbagi menjadi dua zona.
BACA JUGA: Indra Sjafri Resmi jadi Pelatih Bontang FC
"Berbeda dengan musim sebelumnya, yang harus mengawali langkahnya dari zona provinsi, kali ini tim yang terdegradasi dari liga dua musim 2017 akan langsung masuk dalam zona nasional," beber Johar, Selasa (13/3).
Sebanyak 38 tim yang masuk dalam Liga tiga zona nasional terbagi menjadi delapan grup. Grup 1 diisi 757 Kepri Jaya, Persih Tembilahan, PSBL Langsa, dan PS Timah Babel. Sedang di Grup 2 diisi oleh Lampung Sakti, Persikad Depok, Persikabo Bogor, PSGC Ciamis, dan PS Bengkulu.
BACA JUGA: Asisten Simon Mc Menemy Ditunjuk Jadi Pelatih Kepri Jaya FC
Untuk Grup 3, diisi oleh Persip Pekalongan, Persijap Jepara, Persibangga Purbalingga, Persibas Banyumas, dan PSCS Cilacap. Grup 4 terdiri dari PPSM Magelang, Persiba Bantul, Persipur Purwodadi, Sragen United, dan Persatu Tuban. Untuk Grup 5 diisi oleh Persik Kediri, Madiun Putra, PSBK Blitar, Persinga Ngawi, dan Persipon Pontianak.
Untuk Grup 6, diisi oleh Persekam Metro FC, Persepam Madura, Persekap Pasuruan, PSBI Blitar, dan Persida Siduarjo. Grup 7 diisi oleh klub Persewangi Banyuwangi, Perssu Sumenep, PS Badung Bali, dan PS Sumbawa Barat. Terakhir Grup 8 diisi oleh Persigubin Gn Bintang, Persbul Buol, Perseka Kaimana, Yahukimo FC, dan Celebest FC.
Untuk Zona Nasional, PSSI bersama pengurus liga telah mengelompokkan 38 tim ke dalam delapan grup. Nantinya terpilih 16 tim terbaik (juara dan runner up) beserta empat tim play off untuk melanjutkan persaingannya melawan 12 kontestan dari Zona Asprov.
Sedangkan Zona Provinsi/Asprov dihuni klub-klub regional dari provinsi masing-masing yang akan memperebutkan 12 tiket menuju Babak Nasional.
"Untuk zona provinsi, klub akan berkompetisi lebih dulu di tingkat provinsi. Kemudian, klub2 yg lolos provinsi ini (sesuai kuota), maju ke tingkat regional.”
“Dari tingkat regional, diambil 12 klub saja, masuk ke tingkat nasional ketemu 20 klub yang berhasil lolos di zona nasional. Jadi di babak nasional, hanya ada 32 klub yg bertanding," urai Johar.
Johar berharap, harus ada klub dari Kepri yang mampu lolos ke Liga 2.
"Ada 757 Kepri Jaya dan PS Bintan, seharusnya mampu berbicara di level liga 2. Bagi peserta Liga 3 dari Kepri, sSegala persiapan harus dimatangkan, baik itu masalah teknis, maupun non teknis untuk bisa meraih hasil maksimal," harap Johar.(yan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Eks Kiper Timnas Merapat ke Lampung Sakti FC
Redaktur & Reporter : Budi