jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 78 Perwira Tinggi TNI Angkatan Laut melaksanakan upacara tradisi Wisuda Purna Wira (WPW) Tahun 2018 yang dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji di Lapangan Aru kampus Akademi Angkatan Laut (AAL) Bumi Moro, Krembangan, Surabaya, Rabu (10/10/2018). Acara ini sebagai rasa hormat dan penghargaan seluruh prajurit TNI Angkatan Laut atas jasa dan pengabdian yang telah dilakukannya selama bertugas di lingkungan organisasi.
Pada tahun 2018 ini, Pati yang melaksanakan WPW di antaranya mantan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI (Purn) Ade Supandi, mantan Sekjen Kemhan RI Laksamana Madya TNI (Purn) Dr. Widodo, dan mantan Kepala Badan Keamanan Laut (Kabakamla) Laksdya TNI (Purn) Ari Soedewo.
BACA JUGA: KRI Halasan Berhasil Menangkap Kapal Ikan Malaysia
Upacara tersebut diawali dengan upacara Parade Surya Senja, yaitu penurunan bendera Merah Putih saat matahari terbenam, yang secara khas dilakukan oleh para Kadet Akademi Angkatan Laut. Kemudian dilanjutkan dengan prosesi Wisuda Purna Wira, serta kemudian penyerahan piagam penghargaan dan ucapan selamat dari Kasal kepada para wisudawan.
BACA JUGA: KRI Spica 934 Deteksi Keberadaan Kapal Selam di Dasar Laut
Kasal dalam amanatnya menyampaikan penghargaan kepada para purnawirawan TNI AL. “Ini adalah tradisi TNI AL dan nilai luhur yang dijaga. Wisuda purna wira yang diselenggarakan di kawah candradimuka juga menggambarkan pengabdian prajurit samudra yang tidak pernah berakhir meskipun sudah purna bakti. Ibarat ombak laut silih berganti, gelombang yang datang selanjutnya akan lebih besar ketimbang pendahulunya,” ujar Kasal.
Acara WPW dilanjutkan dengan ramah tamah di gedung Maspardi AAL yang diawali dengan sambutan Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji dan Soft Launching Peluncuran Buku Kaleidoskop, dan Buku Biografi serta Buku Fondasi Negara Maritim dari Laksamana TNI (Purn) Ade Supandi kepada Kasal.
BACA JUGA: Pushidrosal Kirim Kapal Survei di Perairan Palu Pascagempa
Acara tersebut dilanjutkan dengan penyerahan kartu tanda anggota Pepabri yang disampaikan Ketua Pepabri Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar kepada Laksdya TNI (Purn) Dr. Widodo, kartu tanda anggota Perip, penyerahan kartu tanda anggota PPAL yang disampaikan Ketua PPAL Lakdsya TNI (Purn) Joko Sumaryono kepada Laksdya TNI (Purn) Ari Soedewo dan penyerahan kartu tanda anggota Pipal.
Di akhir prosesi kegiatan wisuda, dilaksanakan pula penyerahan kemudi kapal di atas replika KRI Dewaruci dari perwakilan wisudawan, dalam hal ini mantan Kasal Laksamana TNI (Purn) Ade Supandi kepada perwakilan Perwira Remaja TNI Angkatan Laut angkatan ke-63, Letda Marinir Muhammad Faishal Djruhaei, penerima penghargaan Bintang Adhi Makayasa tahun 2018 sebagai simbolisasi diteruskannya perjuangan dari generasi pendahulu kepada generasi penerus di jajaran TNI Angkatan Laut. Usai pelaksanaan penyerahan simbolis kemudi kapal, kemudian para wisudawan beserta istri berjalan melewati gapura pedang yang menandai berakhirnya masa pengabdian di TNI Angkatan Laut.
Sebanyak 78 wisudawan Pati TNI Angkatan Laut yang mengikuti acara tradisi ini terdiri dari satu orang Pati bintang empat berpangkat Laksamana TNI, dua orang Pati bintang tiga berpangkat Laksamana Madya TNI, 34 orang Pati bintang dua berpangkat Laksamana Muda TNI/Mayor Jenderal Marinir TNI, dan 41 orang Pati bintang satu berpangkat Laksamana Pertama TNI/Brigadir Jenderal Marinir TNI.
Upacara tradisi Wisuda Purna Wira merupakan visualisasi dua peristiwa penting yaitu dari perspektif pembinaan TNI AL secara luas dan dari sisi kehidupan kedinasan Perwira TNI Angkatan Laut. Kedua peristiwa ini secara signifikan menggambarkan awal dan akhir dari proses panjang pembinaan personel TNI Angkatan Laut, serta perjalanan karier seorang perwira dalam melaksanakan dinas aktifnya di TNI Angkatan Laut.
Dua peristiwa ini sangat tepat jika disatukan dalam sebuah upacara yang dilaksanakan di kampus AAL, Bumi Moro, Krembangan, Surabaya. Di tempat ini diawali dan di tempat ini pula diakhiri. Upacara tradisi ini merupakan acara seremonial yang menggambarkan sebuah pengabdian panjang seorang Perwira TNI Angkatan Laut kepada negara dan bangsa. Melalui upacara ini diharapkan akan tumbuh dan berkembang ikatan dan kesinambungan batiniah yang kokoh dan kuat antara generasi pendahulu dan generasi penerus.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Pepabri Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Muda TNI Wuspo Lukito, S.E., M.M., Para Asisten Kasal, Para Pejabat Teras Mabesal, Ketua Umum Jalasenastri Ny. Manik Siwi Sukma Adji, Pengurus Pusat Jalasenastri.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lihat Nih, Putri Kedua Dinar Lahir di Atas Kapal Perang
Redaktur & Reporter : Friederich