8 Herbal Alami yang Bantu Menurunkan Berat Badan dengan Cepat

Minggu, 24 Juli 2022 – 05:39 WIB
Ilustrasi berat badan. Foto:Dietsmart

jpnn.com, JAKARTA - BANYAK wanita ingin menurunkan berat badan mereka dengan cepat, kalau bisa tanpa perlu melakukan olahraga.

Namun, sebaiknya Anda jangan mengonsumsi pil penurun berat badan karena bisa memberikan efek samping yang tidak baik untuk tubuh.

BACA JUGA: Asam Urat Tidak Berkutik dengan 5 Herbal Alami Ini

Herbal alami dan rempah-rempah adalah cara terbaik untuk menambahkan rasa pada makanan Anda tanpa menambahkan kalori, gula, sampah, dan natrium, empat hal yang harus Anda hindari saat melakukan rencana penurunan berat badan.

Jelas bahwa berpegang teguh pada diet menjadi lebih mudah jika Anda menikmati dan menyukai makanannya.

BACA JUGA: Turunkan Berat Badan dengan 6 Teh Herbal Ini

Herbal membuat makanan Anda lebih enak dan juga meningkatkan metabolisme, yang pada gilirannya membantu kamu membakar lemak.

Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Femina.in.

BACA JUGA: 7 Buah Sehat yang Bantu Menurunkan Berat Badan, Buruan Dicoba

https://www.femina.in/wellness/weight-loss/herbs-that-can-help-you-lose-weight-85294.html?fbclid=IwAR2R6h-jEfZBXZUzZlucgiKHH_7ecb-9WqXhB9Mw42oehkgbnD06b7TRIWg.

1. Kunyit

Menurut sebuah studi tahun 2009 oleh Tufts University, kunyit bisa membantu tubuh Anda membakar lemak.

Dalam penelitian tersebut, ada dua kelompok tikus, satu diberi makan kurkumin sementara yang lain tidak.

Hasilnya, kelompok tikus yang diberi kurkumin mengalami penurunan berat badan lebih banyak dibandingkan kelompok lain yang tidak diberi kurkumin.

Kunyit adalah bumbu penghangat, meningkatkan panas tubuh yang dapat meningkatkan metabolisme Anda dan memberikan manfaat kesehatan lainnya.

2. Kayu manis

Kayu manis dikatakan bisa mengekang rasa lapar, mengontrol kadar gula darah dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

Anda bisa menambahkan kayu manis ke oatmeal, mencampurnya dalam yoghurt atau memasukkannya ke dalam teh, juga merupakan tambahan yang bagus untuk daging dan ayam.

3. Cabai rawit

Cabai rawit meningkatkan suhu tubuh yang meningkatkan metabolisme Anda.

Semakin tinggi metabolisme, semakin banyak kalori yang Anda bakar.

Menambahkan bumbu ini ke dalam makanan bisa membantu Anda membakar hingga 100 kalori per makanan.

Anda bisa menaburkan cabai rawit pada kacang, sup, telur, dan saus untuk tambahan rasa.

4. Jinten

Menambahkan satu sendok makan biji jinten ke semua makanan utama Anda setiap hari bisa membantu kamu membakar lemak tiga kali lebih banyak.

Selain itu, jinten menambahkan rasa yang luar biasa pada makanan Anda.

Anda bisa menambahkannya ke hampir semua hal, termasuk sup, saus, sayuran, kacang-kacangan, dan roti.

5. Jahe

Jahe membantu mengontrol kadar gula darah, yang berarti bisa mencegah lonjakan kadar glukosa Anda setelah mengonsumsi karbohidrat atau diet kaya gula.

Sama seperti kunyit dan cabai rawit, jahe juga memiliki sifat termogenik (membakar lemak), tambahkan ke teh, salad, ikan, buah-buahan dan banyak lagi.

6. Rosemary

Rosemary membantu meningkatkan tingkat metabolisme Anda, juga membantu pencernaan dan penurunan berat badan.

Daun runcing hijau ini harus direndam dalam air mendidih selama beberapa menit, air yang disaring bisa dikonsumsi suam-suam kuku setiap saat sepanjang hari, tetapi tidak saat perut kosong.

7. Kapulaga

Kapulaga, juga disebut elaichi, adalah rempah-rempah India yang populer dengan rasa yang unik.

Ini bersifat termogenik dan itulah sebabnya ini membantu Anda menurunkan berat badan.

Ini juga mencegah pembentukan gas, yang membuat Anda merasa kembung dan tidak nyaman.

Anda bisa menambahkan sejumput atau dua bubuk kapulaga ke dalam makanan untuk menurunkan berat badan lebih cepat.

8. Lada hitam

Sepupu dengan cabai rawit, lada hitam kaya akan piperin, yang memberikan rasa unik pada lada hitam.

Bahan yang satu ini mencegah pembentukan sel-sel lemak dan dengan demikian, membantu Anda menurunkan berat badan.

Seseorang bisa menggabungkan lada hitam dan cabai rawit untuk hasil penurunan berat badan yang lebih baik.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler