jpnn.com, JAKARTA - JAHE merupakan salah satu herbal populer yang sering digunakan untuk mengatasi beberapa penyakit.
Manfaat jahe yang utama mungkin termasuk kemampuannya untuk membantu meredakan mual dan nyeri, memperbaiki kondisi pernapasan, dan mengurangi perut kembung.
BACA JUGA: 6 Manfaat Air Jahe Campur Madu, Nomor 5 Bikin Kaget
Jahe juga membantu meningkatkan kesehatan tulang, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan nafsu makan.
Akar pedas ini juga baik untuk mengurangi obesitas dan menghilangkan rasa sakit yang berhubungan dengan gangguan menstruasi.
BACA JUGA: 4 Manfaat Minum Air Jahe Hangat Setiap Pagi, Baik untuk Penderita Penyakit Ini
Sebagian besar manfaat yang didapat dari jahe adalah karena adanya kandungan aktif yang disebut gingerol.
Menurut USDA FoodData Central, juga kaya akan karbohidrat, serat makanan, dan protein.
BACA JUGA: 8 Manfaat Teh Jahe, Nomor 5 Tidak Terduga
Dalam hal mineral, jahe memiliki natrium, besi, kalium, magnesium, fosfor, dan seng. vitaminnya termasuk vitamin C, folat, vitamin B6, riboflavin, dan niasin.
Berikut ini penjelasannya, seperi dikutip laman Organicfacts.net.
1. Meredakan Mual
Jahe telah lama digunakan sebagai tindakan pencegahan potensial untuk mabuk perjalanan dan mabuk laut.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Nutrition Journal mengungkapkan bahwa jahe bisa membantu meredakan mual selama kehamilan, tetapi tidak terlihat efektif dalam mengatasi masalah muntah.
Secara signifikan, itu tidak menunjukkan efek samping apa pun, faktor penting saat merawat wanita hamil.
Penyerapannya yang cepat dan pengaturan fungsi tubuh yang cepat menyembuhkan mual pada orang yang telah menjalani operasi, tanpa efek samping.
Mual juga merupakan gejala migrain. Dengan menyembuhkannya, jahe juga bisa membantu mengatasi migrain.
2. Mengobati Pilek dan Flu
Ini secara tradisional digunakan di banyak negara Asia untuk melawan pilek dan flu.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa jahe segar menunjukkan sifat antivirus potensial terhadap infeksi saluran pernapasan.
Ini bisa digunakan dalam bentuk teh untuk meredakan sakit tenggorokan dan batuk.
3. Membantu Pencernaan
Jahe disebutkan secara menonjol dalam pengobatan Tiongkok sebagai fasilitator proses pencernaan.
Sementara banyak dari manfaatnya menjadi bagian dari sejarah pengobatan tradisional, sebuah tinjauan yang diterbitkan pada tahun 2019 di jurnal Food, Science & Nutrition meminta lebih banyak penelitian pada manusia untuk memahami dosis efektif.
Studi tersebut, bagaimanapun, setuju bahwa ada bukti anekdot substansial, yang didukung oleh uji klinis.
4. Sakit mag
Jahe bisa mencegah terjadinya tukak yang umumnya ditandai dengan perdarahan dan iritasi lambung akut.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2016 di World Journal of Gastrointestinal Pharmacology and Therapeutics, sangat efektif menghambat pertumbuhan bakteri H. pylori yang bersifat ulcerogenic, sehingga menjaga perut Anda tetap sehat.
5. Mengurangi Nyeri Radang Sendi
Jahe dikenal bisa meningkatkan kesehatan tulang dan meredakan nyeri sendi yang terkait dengan artritis.
Ini mungkin mengandung gingerol, yang memiliki sifat antiinflamasi yang kuat.
Ini bisa meningkatkan gerakan pada osteoarthritis, radang lutut, dan rheumatoid arthritis, seperti dikutip dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Arthritis & Rheumatism.
6. Meredakan Asma
Jahe telah digunakan secara tradisional sebagai obat potensial untuk mengobati gangguan pernapasan.
Studi terbaru juga mendukung potensi properti antiinflamasinya.
Zerumbone, senyawa aktif, bisa membantu meredakan asma. Penelitian menunjukkan bahwa peradangan saluran napas alergi sebagian besar disebabkan oleh dominasi Th2 dan akar pedas berhasil menekannya.
7. Bantuan dalam Perlindungan Hati
Orang yang menderita tuberkulosis bisa memperoleh manfaat dari jahe, karena membantu mencegah hepatotoksisitas.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa itu juga melindungi terhadap keracunan kadmium yang merusak hati yang disebabkan karena konsumsi kadmium yang signifikan.
Minyak atsirinya memberikan efek perlindungan terhadap penyakit hati berlemak non-alkohol yang terjadi karena obesitas.
8. Membantu Menurunkan Berat Badan
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa jahe bisa membantu mempercepat penurunan berat badan dan mengelola obesitas dengan membantu meningkatkan metabolisme Anda.
Ini bisa meningkatkan kapasitas daya tahan olahraga sehingga Anda berolahraga dengan baik dan kembali bugar agar pas dengan pakaian yang sangat kamu sukai.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany