jpnn.com, JAKARTA - SALAH satu hal yang selalu dijaga wanita ialah berat badan mereka.
Memiliki berat badan yang stabil tentu akan membuat seorang wanita makin percaya diri.
BACA JUGA: Turunkan Berat Badan Lebih Cepat dengan 5 Herbal Alami Ini
Namun terkadang, berat badan bisa naik karena beberapa alasan, seperti stres, depresi, dan lainnya.
Bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan dengan mudah, beberapa minuman sehat ini bisa membantu kamu.
BACA JUGA: Minuman Sehat dari Bahan Alami Ini Bisa Meningkatkan Libido Pria, Joss!
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman India.
https://www.india.com/health/weight-loss-drinks-8-drinks-for-weight-loss-best-diet-plan-with-more-liquid-losing-weight-4909585/?fbclid=IwAR19BxvzafYg3tixWBeivBt5jhJajAVR1Xlk11KY-OFLTD5rY1neCAKhB9E.
BACA JUGA: Ingin Turunkan Berat Badan Tanpa Obat, Jangan Ragu Konsumsi 5 Herbal Alami Ini
1. Air
Seperti diketahui, air adalah minuman sehat terbaik untuk menurunkan berat badan, mengisi perut Anda dan mencegah kamu makan berlebihan dan juga bebas kalori.
Menurut sebuah penelitian pada tahun 2019, peningkatan asupan air telah menyebabkan penurunan berat badan hingga 5,15 persen.
2. Teh Hijau
Teh hijau adalah sumber yang kaya akan katekin dan kafein yang memiliki kekuatan untuk meningkatkan metabolisme.
Menurut penelitian, kafein bisa membantu membakar lemak dan meningkatkan jumlah kalori yang akan Anda bakar saat kamu beristirahat.
Tidak hanya itu, menurut sebuah penelitian kecil pada tahun 2005, orang yang kelebihan berat badan dan obesitas ditemukan mengonsumsi teh hijau yang dicampur dengan 150 miligram kafein selama tiga bulan.
Hal ini terkait dengan penurunan berat badan dan penurunan lemak yang lebih banyak, serta penurunan lingkar pinggang.
3. Teh Hitam
Sama seperti teh hijau, teh hitam juga memiliki nutrisi sehat seperti antioksidan dan polifenol.
Ini membantu dalam mengurangi risiko obesitas. Menurut ulasan yang dilakukan pada tahun 2018, teh yang mengandung polifenol mengurangi penyerapan lemak dan gula.
Hal ini menyebabkan penurunan asupan kalori dan karenanya mendukung penurunan berat badan.
4. Kefir
Kefir pada dasarnya mengandung hampir 61 jenis probiotik yang sehat.
Probiotik telah terbukti mengurangi berat badan dan lemak perut karena perannya dalam resistensi insulin, peradangan, dan penyimpanan lemak.
5. Protein Shake
Protein whey, protein kedelai, protein putih telur, protein kasein, protein kacang polong telah membantu penurunan berat badan secara signifikan.
Protein shake ini membantu Anda kenyang lebih lama dan membakar lebih banyak kalori karena membutuhkan lebih banyak energi untuk dicerna tubuh.
Menurut ulasan tahun 2014, protein pencernaan bisa membantu meningkatkan laju pembakaran kalori.
Mereka membakar hingga 15 persen hingga 30 persen, sedangkan karbohidrat dan lemak hanya bisa meningkatkan kecepatan hingga 3 hingga 10 persen.
Diet tinggi protein cenderung membakar lebih banyak kalori dibandingkan dengan diet lainnya.
6. Kopi Hitam
Kopi telah menjadi contoh bagaimana nafsu makan dan asupan kalori bisa menurun dan secara keseluruhan, meningkatkan kecepatan untuk membakar kalori untuk sisa hari itu.
Menurut sebuah penelitian kecil pada tahun 2020, minum empat cangkir kopi sehari selama 24 minggu bisa dikaitkan dengan pengurangan lemak tubuh pada orang dewasa yang kelebihan berat badan sebesar 4 persen.
7. Cuka Sari Apel
Menurut Gillespie, asam asetat bisa meningkatkan metabolisme, yang terdapat dalam cuka sari apel.
Tidak hanya itu, cuka apel juga membantu menjaga perut tetap kenyang dengan memperlambat laju konsumsi makanan, serta mencegah pengikisan email.
8. Jus Sayuran
Jus sayuran memiliki kandungan serat yang membantu menurunkan berat badan, meskipun mengonsumsi sayuran lebih disukai.
Leptin adalah hormon yang dilepaskan oleh sel-sel lemak dan dikaitkan dengan obesitas. Jus sayuran membantu menurunkan leptin.
Banyak ahli menyarankan bahwa cara efektif menurunkan berat badan harus melalui makan yang tepat, jadwal tidur dan olahraga teratur.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa