jpnn.com - TANGERANG - Rabu (21/8) malam sepertinya akan menjadi kenangan kelam dalam hidup Mawar (bukan nama sebenarnya, red), 12. Kegadisannya di duga dirampas oleh warga negara Cina berinisia AT, yang tidak lain bos tempat dirinya bekerja di PT II yang terletak di Kampung Periuk Rt03/02, Kecamatan Periuk Kota Tangerang.
Pemerkosaan yang dialami Mawar berawal dari musibah kesurupan di tempat kerja yang dialaminya. Pada Kamis dini hari sekitar pukul 03.00, Mawar yang saat itu masuk shift malam, mengalami kesurupan dan pingsan. Pelaku lalu membawa Mawar ke mess pabrik tersebut.
BACA JUGA: Polisi Ringkus Pengedar Upal Ratusan Juta
Mawar sempat tersadar dari keesurupan yang dialaminya. Hanya saja, saat tersadar Mawara disuguhi obat jenis tablet oleh atasannya tersebut. Tidak curiga, Mawar meminum tablet yang diduga obat tidur tersebut. Usai meminum obat itu, Mawar mengalami lemas dan pusing serta kembali pingsan.
Kondisi pingsan yang dialami Mawar usai meminum obat dijadikan momen oleh pelaku untuk menyetubuhi korban. Pelaku dengan leluasa melucuti seluruh pakaian yang digunakan korban. Tersadar pada pagi hari, korban kaget karena dirinya mendapati seluruh pakaiannya tidak lagi menutupi tubuhnya. Tidak itu saja, Mawar merasakan nyeri pada bagian intimnya.
BACA JUGA: Polisi Kewalahan Hadapi Kejahatan Asuransi
"Sampai di rumah, dia mengeluh sakit di bagian organ intimnya. Setelah mendengar penjelasannya, saya langsung lapor ke Polres," ujar Umiyani, 43, orang tua Mawar, yang tinggal di Kampung Nagrak, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang.kemarin.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) AKP Sutini membenarkan mengenai laporan dugaan persetubuhan terhadap anak dibawah umur. Laporan diterima pada Kamis (21/8) dan pihaknya segera akan memanggil terlapor. "Kami akan memanggil terlapor dalam kasus ini," ujarnya. (fin/mas)
BACA JUGA: 2.530 Liter BBM Ilegal Diamankan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Jeritan Perempuan, Rumah Dinas Hakim PN Digerebek
Redaktur : Tim Redaksi