jpnn.com - BANJARMASIN – Citra Satpol PP Banjarmasin tercoreng karena ulah dua oknumnya, yakni Amrullah alias Aam (26) dan Muhamad Fadeli alias Padli (38). Keduanya melakukan tindakan asusila pada anak baru gede berinisial NAS (15).
Kronologi kejadiannya, korban dijemput kedua oknum itu di rumah singgah. Dalam perjalanan mereka meminta korban untuk dilayani. Namun, korban menolak dengan alasan tengah menstruasi.
BACA JUGA: Tragis! Pembantu Disiksa Majikan Lalu Dibuang di...
Kedua pelaku yang sudah tak tahan menahan hasrat berahinya, lalu meminta dionani korban. Pertama Aam yang dionani hingga ejakulasi. Lalu korban pindah lagi ke motor Padli melakukan hal serupa, tapi tidak ejakulasi.
"Korban melakukan karena takut,” beber Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin AKP Arief Prasetya, Kamis (2/6).
BACA JUGA: Demo Ricuh, Kapolda Siap Hukum Anggota Bertindak Brutal
Setelah melakukan pencabulan keduanya kabur. Anggota Jatanras Polresta Banjarmasin yang dipimpin Kanit Jantanras Ipda Achmad Dony Meidianto menangkap keduanya, Rabu (1/6).
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Wahyono mengatakan, kasus ini bermula dari laporan pihak emergency yang mendatangi markas satpol PP. Pihaknya langsung mendatangi markas Satpol PP untuk mencari tahu akar permasalahan.
BACA JUGA: Ckckck... Pasangan Mesum Mengigil saat Digerebek, Eh Ternyata...
“Ada dua anggota yang diduga melakukan tindakan asusila terhadap korban NAS. Anggota langsung mencari pelaku. Namun karena mereka lepas dinas siangnya baru berhasil ditangkap,” kata Wahyono. (lan/rzy/by/ran/yuz/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aher Sebut Butuh Triliunan untuk Perbaiki Citarum
Redaktur : Tim Redaksi