jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menjelaskan alasan dua agenda pertemuan G20 jalur keuangan (Finance Track) dipindah ke Jakarta meski kasus Covid-19 tergolong tinggi.
Padahal, agenda pertemuan internasional itu mulanya sepenuhnya dilaksanakan di Bali.
BACA JUGA: Ini Jajaran Petinggi yang Bakal Memperkuat Komunikasi Publik G20 Indonesia
Namun, karena memperhatikan perkembangan Covid-19 di tingkat global dan nasional maka dua agenda pun dipindah ke Jakarta.
Menurut Riza, Jakarta dipilih karena sebanding dengan angka vaksin yang juga tinggi.
BACA JUGA: Indonesia Bawa 3 Isu Prioritas dalam Digital Economy Working Group G20
“DKI ini kelebihannya vaksinnya sudah lebih dari 120 persen,” ujar Riza di Balai Kota DKI, Rabu (26/1).
Selain itu, Politisi Partai Gerindra ini bilang, dari segi sarana dan prasarana juga DKI jauh lebih siap.
BACA JUGA: Agenda G20 Pindah ke Jakarta, Pemprov DKI Antisipasi 2 Masalah Ini
“Berbagai dukungan dan sarana prasana jauh lebih siap sebagai ibu kota negara. Pengamanannya Insha Allah kami siap,” tuturnya.
Pemprov DKI pun mengantisipasi agar masalah banjir dan Covid-19 tak akan mengganggu agenda pertemuan G20.
"Insha Allah banjir dapat kami tangani, kami kendalikan, tidak akan mengganggu kegiatan G20 yang direncanakan dipindah dari Bali ke Jakarta," tuturnya. (mcr4/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi