jpnn.com, JAKARTA - Jumat (16/10) menjadi hari terakhir bagi Febri Diansyah berkantor di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mantan kepala Biro Humas KPK itu resmi mengakhiri pengabdiannya di lembaga antirasuah itu pada hari ini.
BACA JUGA: Febri Ingatkan Dewan Pengawas KPK, Ada Kata Hati-hati
"Jumat ini hari kerja terakhir saya di KPK," ujar Febri kepada wartawan.
Mantan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) itu juga telah menyerahkan laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN) akhir jabatan.
BACA JUGA: Ini yang Akan Dilakukan Febri Begitu Resmi Mundur Dari KPK
"Dalam beberapa hari ini saya sudah selesaikan beberapa kewajiban seperti melaporkan LHKPN akhir jabatan, rapat kerja sampai dengan triwulan III 2020 hingga pengembalian buku perpustakaan," sambungnya.
Febri menambahkan, pada hari terakhirnya di KPK sempat ada candaan soal mobil dinas. Seperti diketahui, KPK berencana membeli mobil dinas untuk para pejabatnya, termasuk level eselon II seperti Febri.
BACA JUGA: Ayo Mengaku, Siapa Usulkan Pengadaan Mobil Dinas Pejabat KPK?
"Ada juga teman-teman yang bercanda dan bilang, 'apa gak menyesal keluar dari KPK, Feb, karena tahun depan para pejabat di KPK termasuk Kepala Biro akan mendapatkan mobil dinas?'," ujarnya menirukan guyon dari rekan-rekannya.
"Saya senyum saja merespon hal tersebut," katanya.
Walakin, Febri mengharapkan KPK makin dicintai masyarakat dan bekerja sungguh-sungguh dalam memberantas korupsi.
"Masih banyak teman-teman pegawai KPK yang berniat baik dan teguh hati dalam melakukan upaya pemberantasan korupsi. Semoga mereka diberikan kekuatan lahir dan bathin," pungkas alumnus Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu.(mcr3/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama