JAKARTA - Ada perkembangan terbaru terkait dengan kongres PSSISetelah FIFA memberikan kesempatan kepada PSSI untuk kembali menggelar kongres sebelum 30 Juni mendatang, dalam suratnya tertanggal 30 Mei, FIFA juga memberikan peluang terjadinya pergantian komposisi Komite Normalisasi (KN)
BACA JUGA: Fasilitasi Pemain Gugat Ketum Persebaya
Kemungkinan itu tertuang dalam surat yang ditandatangani Sekjen FIFA Jerome Valcke yang ditujukan kepada ketua KN Agum Gumelar
Saat ini komposisi KN terdiri dari Agum Gumelar (ketua), Joko Driyono (CEO PT Liga Indonesia merangkap acting Sekjen PSSI), FX Hadi Rudyatmo (ketum Pengcab PSSI Solo), Rendra Krisna ( presiden kehormatan Arema Indonesia), Soemaryoto (mantan Ketua Pengprov PSSI Jawa Tengah ), Baryadi ( Ketua Pengprov PSSI Sumsel), dan Sinyo Aliandoe (mantan pelatih timnas Indonesia)
BACA JUGA: FIFA Ubah Proses Pemilihan Piala Dunia
Empat nama terakhir baru diangkat FIFA menjadi anggota KN pada 12 Mei lalu menggantikan Sukawi Sutarip (Pengprov PSSI Jawa Tengah), Siti Nurzanah (Arema), Samsul Ashar (Persik Kediri), Satim Sofyan (Pengprov PSSI Banten), dan Dityo Pramono (PSPS Pekanbaru) yang sebelumnya berselih faham dengan Agum Gumelar soal kongres
Yang tertuang dalam surat FIFA tertanggal 30 Mei kemarin itu bisa jadi sebagai respon dari keinginan sebagian pemilik suara yang memang menginginkan adanya pergantian KN
BACA JUGA: Sharapova Bentrok dengan Li Na
Pemilik suara pengusung duet George Toisutta - Arifin Panigoro berkali-kali membuat pernyataan tidak puas dengan kinerja Agum GumelarMantan Danjen Kopassus itu dituding melindungi dan mengamankan kepentingan-kepetingan tertentu.Dengan alasan untuk meluruskan apa yang sebenarnya terjadi, sejak akhir pekan lalu pendukung George-Arifin mengirim dua utusan ke Zurich untuk menemui para petinggi FIFAMereka adalah Farid Rahman (salah satu calon Exco PSSI) dan Hadi Basalamah ( CEO Jakarta FC)Sebelum kongres FIFA digelar keduanya berhasil menemui Sekjen FIFA Jerome ValckeSaat ini Farid dan Hadi masih berada di Zurich berjuang untuk bisa bertemu dengan Sepp Blatter yang baru saja terpilih kembali sebagai Presiden FIFA.
Kepada Jawa Pos Ketua bidang Humas pasangan George Toisutta-Arifin Panigoro, Halim Mahfudz, mengungkapkan, keberangkatan Farid Rahman dan Hadi Basalamah ke Zurich membawa empat misi pokokPertama, meminta tidak ada sanksi untuk PSSI dalam sidang Exco FIFAKedua meminta kongres pemilihan PSSI digelar sebelum 30 Juni
Ketiga mencabut pelarangan terhadap George Toisutta dan Arifin Panigoro untuk dicalonkan sebagai Ketuam, Waketum, dan anggota Exco PSSI periode 2011-2015Dan keempat adalah meminta pergantian Agum Gumelar sebagai ketua KN dan digantikan Timbul Thomas Lubis, Sekjen KOI (Komite Olimpiade Indonesia)
"Sampai saat ini Pak Farid Rahman dan Pak Hadi Basalamah masih terus berusaha bertemu dengan Sepp Blatter untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi," kata Halim Mahfudz"Dari awal kami mendukung pelaksanaan kongres yang sesuai aturanYaitu Statuta FIFA dan Statuta PSSIItu yang kami perjuangkan," lanjutnya.
Sementara itu, perihal apakah Agum Gumelar saat di Zurich juga mendapat informasi langsung tentang kemungkinan pergantian komposisi KN itu atau tidak belum bisa dipastikan karena rencananya mantan Menteri Perhubungan itu baru akan tiba di Jakarta hari ini(ali)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Atur Skor dengan Modus Memberi Obat Tidur
Redaktur : Tim Redaksi