jpnn.com - Pemerintah Filipina, tampaknya mulai pusing menghadapi kelompok militan di kawasan selatan wilayahnya.
Karena itu, Presiden Filipina Rodrigo Duterte menawarkan imbalan bagi siapa saja yang bisa membawa kepala pemimpin Abu Sayyaf sekaligus pemimpin ISIS wilayah Asia Tenggara Isnilon Hapilon.
BACA JUGA: Indonesia dan Turki Bisa jadi Mediator Persoalan Qatar
Jumlahnya 10 juta peso atau setara Rp 2,7 miliar.
Duterte juga menawarkan imbalan masing-masing 5 juta peso atau Rp 1,3 miliar untuk kepala dua bersaudara pendiri kelompok militan Maute.
BACA JUGA: Tim Evakuasi di Tengah Konflik Bersenjata di Marawi, Merinding, Sempat Menangis
Yaitu, Abdullah Maute dan Omar Maute. ''Tawaran ini mencerminkan tekad pemerintah untuk mendapatkan para teroris itu hidup atau mati dan mengakhiri konflik di Marawi,'' terang Kepala Urusan Publik Pasukan Militer Filipina (AFP) Kolonel Edgard Arevalo.(Reuters/Philstar/sha/c17/any/jpnn)
BACA JUGA: Hanya Bisa Evakuasi 134 Warga Keluar dari Marawi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolri Pastikan 16 WNI dari Marawi Adalah Jemaah Tablig
Redaktur : Tim Redaksi