JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Adang Daradjatun masih mempertanyakan proses penetapan istrinya, Nunun Nurbaeti sebagai tersangka dalam kasus Travel Ceck oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)Adang masih bersikukuh bahwa Nunun sama sekali tidak terlibat karena hingga saat ini, orang-orang yang dihukum pada perkara pemilihan Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia, Miranda Goelteom tidak pernah menyebutkan keterlibatan Nunun
BACA JUGA: KPK Diminta Bongkar Jaringan Syarifuddin
"Jadi begini, kasih waktu dulu saya bicara
BACA JUGA: Ditelpon Ruhut, Nazaruddin Menangis
Okelah kita berbicara tentang ibu (Nunun), paspor ibu telah dicabutBACA JUGA: Ruhut: KPK Kantongi Bukti Tindak Pidana Nazaruddin
Sampai hari ini, yang sudah dihukum kan tidak ada satupun yang menyatakan, ibu itu memberikan travel cek," kata Adang di gedung MA, Jakarta, Rabu (8/6).Menurut mantan Wakapolri ini, hingga kini belum ada pembuktian materiil bahwa Ari Malangjudo (pengantar cek) menerima atau disuruh Nunun untuk memberikan TC"Dan selama ini, Ibu (Nunun) kan juga belum pernah diperiksa sebagai saksi lalu mendadak jadi tersangka dan besoknya malah dicabut paspornyaNah jadi tolong latar belakang itu dulu biar seimbang antara kenapa saya ingin ada keadilan dihubungkan dengan pertanyaan tadi," ujarnya.
Dimana keberadaan Nunun sekarang? Adang enggan menyebut keberadannyaIa mengatakan lebih baik keberadaan Nunun ditanyakan langsung ke KPK"Ditanya tentang di mana Ibu (Nunun), ya tanya saja ke KPK karena saya sudah memberikan surat resmi waktu itu pada KPK pada Kedubes Indonesia di Singapura dan pada imigrasi bahwa ibu berobat ke singapur," tandas Adang. (kyd/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemendagri Makin Percaya Diri Pelototi Keuangan Daerah
Redaktur : Tim Redaksi