Agung Minta Ical Fair Play

Sabtu, 08 November 2014 – 09:42 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie diperkenankan untuk mempertahankan posisinya dalam Musyawarah Nasional IX pada Januari 2015. Namun, politisi yang akrab disapa Ical itu diminta tidak menggunakan kekuasaannya saat ini untuk bertindak tidak fair.

Demikian disampaikan calon ketum Golkar Agung Laksono menanggapi adanya upaya penggiringan Dewan Pimpinan Daerah melakukan mekanisme aklamasi dalam Munas ke-IX mendatang.

BACA JUGA: PTUN Tunda SK Menkumham, SDA Tetap Ketum PPP, Romy Sekjen

"Yang jelas saya, pak Priyo (Priyo Busi Santoso), pak Agus (Agus Gumiwang), pak Zainuddin (Zainuddin Amali) juga merasakan dan melihat bahwa hal itu ada. Hentikanlah supaya tetap kondusif," ujarnya saat menggelar jumpa pers bersama calon ketum Golkar lain di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Jumat (7/11).

Menurut Agung, siapapun dapat maju sebagai calon ketum Golkar. Asalkan menghormati aturan-aturan yang ada, termasuk bertindak adil dan transparan.

BACA JUGA: Kubu Romy: SDA Tak Punya Kapasitas Gugat SK Menkum HAM

"Tidak ada halangan setiap kader untuk maju, termasuk ARB. Kami hormati asal fair play adil dan transparan," katanya.

Karena itu, Agung dan para calon ketum lain berharap supaya Ical tetap menjunjung tinggi sportivitas dan cara-cara yang bermartabat, serta tidak menggunakan kekuasaannya saat ini apabila kembali maju dalam Munas.
 
"Jangan ada langkah gunakan kewenangan membatasi calon lain. Kalau itu dilaksanakan kami hargai. Kami ingin ketum baru nanti menang bermartabat, dan yang kalah pun tidak merasa kalah karena dicurangi," tegas Agung yang kini masih menjabat wakil ketum Golkar. (rmo/jpnn)

BACA JUGA: Kubu PPP Djan Faridz Benarkan Menang di PTUN

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komnas HAM Bentuk Tim Usut Teror Amien Rais


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler