Ahok Cuek Bicara Penggusuran di Depan Warga Bukit Duri

Selasa, 21 Februari 2017 – 06:05 WIB
Ahok. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Penggusuran warga bantaran kali adalah salah satu kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama yang paling banyak dikritik. Bahkan, di masa pilkada isu tersebut dieksploitasi habis-habisan oleh lawan-lawannya.

Namun, gubernur yang akrab disapa Ahok itu tampaknya benar-benar tak peduli dengan cacian mereka yang menentang penggusuran, ataupun dampak kebijakan tersebut terhadap elektabilitasnya di pilkada putaran kedua nanti.

BACA JUGA: Mengapa Aksi 212 ke DPR? Ini Alasannya

Sikap cuek Ahok itu terlihat sangat jelas saat meninjau area yang sempat terdampak banjir beberapa hari lalu di Bukit Duri, Jakarta Selatan.

Di hadapan warga yang tinggal di bantaran kali, Ahok dengan santainya mengunggapkan rencananya menggusur rumah mereka.

BACA JUGA: Massa Aksi 212 Bakal Nginap 3 Hari 3 Malam Kalau...

"Mohon maaf nih, pak, mau nggak mau harus potong (gusur), supaya banjirnya tuh (hilang). Nggak ada pilihan," kata Ahok kepada warga di Bukit Duri, Senin (20/2).

Calon gubernur petahana tersebut menyampaikan hal yang sama kepada beberapa warga yang berbeda. Kata maaf pun diobralnya kepada setiap warga yang diajak bicara.

BACA JUGA: Kiai Nur Tegaskan Umat Islam Tak Salah Jika Pilih Ahok

"Saya mohon maaf kalau ini mesti pindah ya, Bu," ujarnya kepada sekelompok ibu-ibu yang berkerumum di depan salah satu rumah.

Menurut Ahok, warga di wilayah tersebut nantinya akan direlokasi ke Rusun Pasar Rumput yang saat ini masih dalam tahap pembangunan.

Sementara pembangunan berjalan, Ahok menawarkan pinjaman kepada warga untuk mengontrak rumah di lokasi lain.

Ahok pun kembali menjelaskan bahwa langkah penggusran terpaksa harus diambil demi kebaikan warga. Mantan bupati Belitung Timur itu juga memastikan bahwa anak mereka tetap dijamin pendidikannya.

"Saya takutnya ada korban jiwa, khawatir saja kami. Ngeri saya juga, saya nggak ketemu cara lain, caranya mindahin orang saja," ucapnya.

Sepanjang kunjungan Ahok di Bukit Duri kemarin tak terlihat ada penolakan dari warga setempat. Warga pun tak merespon negatif saat Ahok mengutarakan rencananya menggusur mereka.

Sementara itu, Ketua Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru Sugiyanto berharap, Pemprov DKI tidak sewenang-wenang dalam menggusur. Para warga harus dijamin kehidupannya ke depan.

Terutama kelanjutan sekolah anak-anak mereka. "Nasib anak-anak korban penggusuran harus diperhatikan," tegasnya. (wok/dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Syukurlah, Banjir Sudah Mulai Surut


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Ahok   banjir   Bukit Duri   Penggusuran  

Terpopuler