jpnn.com - JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menanggapi pembelaan Buni Yani.
Sebelumnya, Buni Yani mengaku sama sekali bukan pihak pertama yang mengunggah video yang bersifat provokatif.
BACA JUGA: Wali Kota Madiun Bungkam Usai Digarap KPK
Yang akhirnya berujung pada merebaknya isu suku, agama, ras dan antar golongan (SARA) di Jakarta.
Ahok pun sependapat dengan pembelaan Buni Yani. Tetapi inti terlibatnya Buni Yani menurut eks Bupati Belitung Timur itu, bukan lah di situ.
BACA JUGA: Gerindra Apresiasi Komitmen Presiden Tak Lindungi Ahok
"Memang dia (Buni Yani) enggak edit videonya. Tapi di transkripnya dia nipu," ujar Ahok di Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Selatan, Selasa (8/11).
Transkrip yang disebarkan Buni Yani, kata Ahok, bersifat provokatif dan sangat berbahaya bagi keutuhan NKRI.
BACA JUGA: Politikus Gerindra Apresiasi Presiden Jokowi
"Tapi saya kira urusan dia biar polisi yang proses. Enggak usah berdebat kita," pungkasnya. (uya/JPG)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi: Saya Manusia Biasa, Penuh dengan Kesalahan
Redaktur : Tim Redaksi