Ahok Dorong Jajanan di Jalan Bersertifikat BPOM

Jumat, 14 Agustus 2015 – 13:35 WIB
Basuki Tjahaja Purnama

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ingin jajanan yang dijual di pinggir jalan bersertifikat Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Hal ini untuk menjamin tidak ada makanan yang mengandung bahan berbahaya. 

"Kami juga mendorong sekolah-sekolah, jajanan-jajanan itu harus ada sertifikat BPOM," ucap Ahok dalam sambutannya saat menjadi Inspektur Upacara pada Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-54 di Lapangan Monas, Jakarta, Jumat (14/8). 

BACA JUGA: Gawat! Ada Zat Berbahaya pada 5 Sampel Makanan di Lenggang Jakarta

Mantan Bupati Belitung Timur itu menyatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menemukan sekitar 15-17 persen jajanan yang dijual di jalan mengandung bahan berbahaya. Nah, bahan berbahaya yang mengandung di dalam jajanan tersebut, kata Ahok, bisa menyebabkan penyakit kanker. 

Karena itu, Ahok mendorong agar Pramuka bisa menjadi pelopor supaya tidak membeli jajanan yang tidak ada sertifikat BPOM. "Hal ini yang ingin kami tularkan bersama," tandas suami Veronica Tan itu. 

BACA JUGA: Ahok: Selama Ini Oknum Orangtua Curi Uang KJP

Sebelumnya, Ahok meminta pengawasan terhadap makanan di Jakarta lebih ditingkatkan lagi. Misalnya dengan menggunakan mobil keliling yang digunakan untuk mengetes makanan. (gil/jpnn)

BACA JUGA: Waw, Daging Melorot, Cabai Meroket

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mau Naik Bajaj Gratis Saat 17 Agustus? Ini Syaratnya...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler