jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kembali melantik pejabat eselon II, III, dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Meski kerap merombak bawahannya, pria yang karib disapa Ahok itu menyatakan, banyak kekurangan terkait sistem seleksi jabatan di lingkungan Pemprov DKI.
Ahok mengatakan, pejabat eselon yang dilantik tidak hanya didasarkan pada tes, melainkan juga pandangan dari atasannya dan masyarakat.
BACA JUGA: Ahok: Anda Mau Saya jadi Gubernur atau Tidak?!
"Tapi masih ada kekurangan dalam sistem (seleksi jabatan)," kata Ahok dalam sambutannya di Blok G, Balai Kota DKI, Jakarta, Jumat (17/6).
Kekurangan yang dimaksud Ahok adalah, seorang pejabat yang berada di luar satuan kerja perangkat daerah, tidak bisa magang sebelum ditempatkan di suatu dinas.
BACA JUGA: Tahanan Kasus Pencabulan Anak Gantung Diri Usai Jadi Imam Salat Subuh
"Misalnya ada pejabat di luar Dinas Taman seharusnya pejabat itu kita coba dulu, misalnya selama dua bulan kerja di Dinas Taman untuk mengetahui apa yang terjadi di Dinas Taman. Seperti di BKO-kan (bawah kendali operasi), jadi orang ini mulai merasa apa yang kurang dari SKPD tersebut," ungkap Ahok. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Anak Buah Ahok Batal Gusur Pedagang Parcel Cikini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngeriii! Korem 061 Suryakencana Bentuk Tim Pemburu Begal
Redaktur : Tim Redaksi