jpnn.com - jpnn.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama segera membuat kebijakan tentang penebangan papan reklame berukuran besar di luar ruang. Hal itu sebagai tindak lanjut atas ambruknya dua papan reklame di kawasan Slipi, Jakarta Barat pada Sabtu lalu (25/2).
Ahok -panggilan akrab Basuki- menyatakan, papan reklame akan diganti dengan model layar light emitting diode (LED). “Kami sudah sampaikan sebenarnya, reklame, billboard itu mau kami tebang," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (27/2).
BACA JUGA: Menyalati Jenazah Pendukung Ahok Tetap Fardu Kifayah
Namun, Ahok mengakui bahwa Pemprov DKI belum bisa melakukan penebangan reklame atau billboard. "Kalau izinnya belum habis ya enggak bisa," ucapnya.
Selain itu, kata Ahok, selama ini tidak ada sanksi tegas kepada pemilik jasa reklame yang mengakibatkan kerugian. Karenanya hal itu akan dibahas dalam rapat pimpinan Pemprov DKI.
BACA JUGA: Bisa Jadi Ini Pesan Titiek untuk Kader Golkar Pro-Ahok
"Kalau roboh enggak ada sanksi mereka. Mau kami rapimkan, mesti tebang," tegas Ahok.
Dua reklame di kawasan Slipi, Jakarta Barat roboh pada Sabtu (25/2) lalu. Pertama di dekat flyover Slipi, samping Wisma BCA.
BACA JUGA: FPI Komentari Spanduk Larangan Menyalati Mayat Pro-Ahok
Sedangkan satu reklame lagi yang roboh ada di dekat RS Harapan Kita. Papan reklame itu menimpa taksi yang tengah parkir.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandi Terusik Spanduk Larangan Menyalati Mayat Pro-Ahok
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar