Ahok: Oh Gila, Administrasi di DKI Buruk!

Senin, 23 November 2015 – 19:33 WIB
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama usai dimintai keterangan selama hampir sembilan jam oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Jakarta, Senin (23/11). FOTO: Andrian Gilang/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dimintai keterangan selama hampir sembilan jam oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI terkait pembelian sebagian lahan RS Sumber Waras.

Ahok, sapaan Basuki, mengaku, tidak tegang pada saat menjalani proses permintaan keterangan tersebut.

BACA JUGA: Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir, BPBD DKI Gunakan Dua Alat Canggih Ini

“Enggak juga sih,” kata Ahok di BPK RI, Jakarta, Senin (23/11).

Sebaliknya, Ahok merasa senang menjalani pemeriksaan di BPK. Pasalnya, dia bisa mendapat makanan yang enak.

BACA JUGA: Fajrul Tuding Ahok Hanya Bicara tanpa Aksi Nyata

“Tadi aku pikir mesti bawa makanan. Air minum banyak, dikasih teh, dikasih kue, buah, nasi. Wah kenyang, saya jujur aja,” ‎ucapnya.

Menurut Ahok, dirinya mendapat banyak pelajaran dari proses permintaan keterangan yang dilakukan oleh BPK.

BACA JUGA: Bahas Anggaran Bersama SKPD DKI, Ahok Tidak Ingin Kecolongan Seperti UPS

“Jadi sore ini saya justru belajar banyak, mendapat informasi banyak yang saya tidak pernah tahu,” ujarnya.

Ahok menyatakan, informasi yang didapatkan olehnya seperti banyak manajemen dan administrasi yang ‎salah di DKI. ”Saya tidak pernah tahu dulunya," ucapnya.

Mantan Bupati Belitung Timur ini pun menganggap permintaan keterangan oleh BPK seperti kuliah bersama auditor.

“Oh gila juga ya ternyata administrasi DKI buruk sekali, baru saya ngerti. Wah, kami dikadalin istilahnya nih. Baru saya ngerti betapa buruknya administrasi DKI,” ucap Ahok.

Meski demikian Ahok tidak mengungkapkan hasil permintaan keterangan yang dilakukan oleh BPK.

Ia pun tidak ingat berapa jumlah pertanyaan. “Jadi pertama-tama tentu hasil pemeriksaan ini adalah rahasia sebelum dibuka untuk penyidikan. Aku lupa berapa pertanyaan. Pokoknya delapan halaman kira-kira,” ‎ungkapnya.(gil/jpnn)‎

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok: Kacau, Macet Banget!


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler