jpnn.com - JAKARTA - Para pelajar di Jakarta harus berpikir ulang jika ingin tawuran. Pasalnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak akan segan-segan memberikan sanksi kepada para pelajar tersebut.
"Kami akan keluarkan. Jadi pelajar yang berantem itu, kami akan keluarkan dari sekolah negeri," ucap pria yang akrab disapa Ahok itu saat ditemui di Balai Kota, Jakarta, Kamis (24/6).
BACA JUGA: Pemprov DKI dan Polda Metro Bentuk Tim untuk Atasi Tawuran
Ahok membandingkan hal itu dengan tindakan terhadap tempat hiburan yang menjadi sarang transaksi narkoba. "Dua kali laporan yang sama, kami tutup," ujar mantan Bupati Belitung Timur itu.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian mengatakan, kepolisian akan memetakan terlebih dahulu daerah yang rawan terjadi tawuran antarpelajar. Untuk pencegahan, mereka akan melakukan pembinaan secara proaktif.
BACA JUGA: Ssttt...Haji Lulung Bawa-Bawa Berkas ke Bareskrim
Tito menjelaskan, pihaknya tak sungkan mengambil tindakan tegas jika pembinaan tak berhasi mencegah tawuran. "Kalau mereka sudah melakukan (tawuran), tindakan tegas juga harus kami lakukan," tandas Tito. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Kumuh, Hampir Bikin Gila 14 Anggota, Polres Metro Jakarta Pusat Akan Dipindah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Makam Dipenuhi Sampah, Ahok Bakal Pecat Kepala Dinas
Redaktur : Tim Redaksi