jpnn.com - JAKARTA- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bersikap dingin terhadap protes warga yang tinggal di kawasan Pinangsia, Ancol. Padahal, warga tersebut sempat mendatangi rumahnya, Selasa (26/5).
"Penggusuran kami enggak ada toleransi, harus tetap digusur. Kalau enggak ada rumah lapor kami," kata guernur yang karib disapa Ahok tersebut di Balai Kota, Jakarta, Rabu (27/5).
BACA JUGA: Ahok Ingin Tarik Personel TNI/Polri Jadi Pejabat di DKI, Asalkan....
Ahok mengaku akan memindahkan warga yang digusur ke rumah susun (rusun). "Kalau enggak mau ke rusun ya risiko kamu, orang kamu udah enggak punya rumah kok," ucap Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur itu tak mempermasalahkan kebijakannya yang tidak populer. Ahok merasa, tugasnya bukan untuk mencari popularitas. “Tugas saya membuat Jakarta tidak banjir, tidak macet," tandas Ahok.
BACA JUGA: Syarat Makin Ketat, Calon Independen Kian Sulit
Sebelumnya, warga Pinangsia sempat berdemo di Balai Kota, Jakarta, Jumat (22/5). Mereka menolak penggusuran dan menuntut relokasi tempat tinggalnya. Saat itu, mereka sempat diterima dan diajak bicara Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Pak Ahok, Tolong Hentikan Reklamasi Teluk Jakarta
BACA ARTIKEL LAINNYA... PKL Monas Demo, Merasa Seperti Dijajah Belanda
Redaktur : Tim Redaksi