jpnn.com, GIANYAR - Salah satu anggota Polsek Ubud Aiptu Anak Agung Gede Putra (54) meninggal dunia mendadak saat bertugas mengamankan jalur kedatangan Presiden Jokowi ke Puri Ubud, Gianyar, Bali, Selasa (17/3).
Radar Bali melansir, sebelum meninggal anggota Polri asal Desa Pejeng Kawan, Kecamatan Tampaksiring, Gianyar itu sempat jatuh saat berjaga di depan Pos Polisi Catus Pata Ubud.
BACA JUGA: Soal Penangkapan Penghina Gibran bin Jokowi, Polda Jateng Bilang Begini
Korban mendadak jatuh tepat saat Jokowi berkunjung ke Puri Ubud.
Aiptu Anak Agung yang bertugas di Sub Sektor Catus Pata (Perempatan) Simpang Puri Ubud itu sempat mendapat tugas untuk pengamanan jalur kedatangan presiden.
BACA JUGA: Jokowi Sebut Tiga Kawasan Wisata Bali Akan Dibuka, Kapan?
Pengamanan itu melibatkan petugas gabungan dari unsur Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan pecalang.
Sejak pagi para petugas sudah melakukan pengamanan.
BACA JUGA: Political Will Jokowi Majukan Olahraga Luar Biasa, Semoga Dibarengi Dukungan Dana
Rombongan Presiden Jokowi kemudian tiba di Catus Pata Ubud sekitar pukul 12.05 WITA.
Setelah presiden masuk ke dalam Puri Ubud, cuaca cukup panas sehingga warga dan wartawan banyak yang berteduh.
Namun tiba-tiba di depan Pos Polisi Catus Pata, atau di sebelah selatan pintu keluar Puri Ubud tampak ada orang berlarian.
Ternyata, Agung Agung Gede Putra sempat pingsan.
Korban langsung dievakuasi ke Pospol untuk dilakukan pengecekan kondisi tubuh.
Agung Putra pun sempat dilarikan ke RS Aricanti, di Desa Mas untuk diberikan penanganan.
Namun sayang, sekitar pukul 12.40 WITA, Aiptu AA Gde Putra dikabarkan telah meninggal dunia.
Kapolres Gianyar, AKBP Dewa Made Adnyana membenarkan dengan meninggalnya salah satu anggota Polsek Ubud saat bertugas.
"Gugur sedang bertugas. Dugaannya seperti nike (itu), serangan jantung," ujarnya.
Yang bersangkutan memang diduga punya riwayat sakit jantung.
"Punya riwayat nike, kalau di Polri punya sakit, wajib berobat rutin. Saya juga sempat cek ke RS," terangnya.
Mengenai tugas yang sedang diemban, Agung Putra terlibat dalam pengamanan kedatangan Presiden.
"Sekali piket di sana ada tiga orang. Tugasnya ya itu, atensi simpang Puri. Memang beliau di sana," pungkasnya. (rb/dra/pra/jpr)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Adek