jpnn.com, JAKARTA - Ajang penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2022 akan dilaksanakan di gedung Sasana Bhakti Praja Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Jumat (23/12) nanti.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian direncanakan akan menghadiri gelaran tersebut sekaligus memberikan piagam penghargaan kepada daerah terinovatif.
BACA JUGA: IGA 2022: BSKDN Menyelesaikan Tahapan Penilaian Presentasi Kepala Daerah
Hal tersebut menjadi salah satu pembahasan dalam agenda Rapat Lanjutan Koordinasi Eksternal Pelaksanaan Penghargaan IGA 2022 yang berlangsung di Aula Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri pada Rabu (21/12).
Kepala BSKDN Yusharto Huntoyungo dalam arahannya menyampaikan ada lima kategori dalam penghargaan IGA.
BACA JUGA: IGA 2022 Masuk Tahapan Presentasi, Diikuti 40 Pemda, Ini Daftarnya
Adapun kategori tersebut, meliputi provinsi terinovatif, kabupaten terinovatif, kota terinovatif, daerah perbatasan terinovatif, dan daerah tertinggal terinovatif.
Setelah melalui proses panjang penilaian IGA, akhirnya diperoleh sejumlah daerah terinovatif yang akan mendapatkan penghargaan dalam puncak IGA 2022.
BACA JUGA: BSKDN Melibatkan UGM & UI Demi Nominator IGA 2022 yang Berkualitas
"Ada tujuh provinsi terinovatif, 12 kabupaten terinovatif, 12 kota terinovatif, lima daerah perbatasan terinovatif dan empat daerah tertinggal yang terinovatif," ungkap Yusharto.
Yusharto juga menyampaikan pihaknya akan mengundang perwakilan daerah-daerah yang menerima penghargaan tersebut.
"Nanti secara teknis akan dimohon masukan dari Biro Administrasi Pimpinan Kemendagri untuk pelaksanaan kegiatan dan batasan waktu yang tersedia," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Yusharto memberikan sejumlah masukan kepada tim pelaksana agar memeriksa dan memastikan kembali persiapan pelaksanaan IGA 2022 agar terlaksana dengan baik.
"Laporan dari tim pelaksana sampai di mana, konfirmasi daerah yang akan hadir siapa saja, baik itu yang hadir secara langsung maupun secara daring perlu dipastikan kembali," pesan Yusharto dalam pertemuan tersebut. (mar1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi